Titik Terang Pengembalian Manuskrip Sri Sultan HB II, British Library Berikan Akses Terbuka
Data yang dapat diakses oleh Yayasan Vasatii Socaning Lokika yakni 75 manuskrip Jawa yang berasal dari Yogya pascaserangan ke Kraton pada tahun 1812
Penulis: Azka Ramadhan | Editor: Muhammad Fatoni
Dok. Disbud Kota Yogyakarta
Tetenger peristiwa Geger Sepehi di kawasan Wijilan, Kota Yogyakarta.
"Untuk menjajaki kerangka akses yang etis, pengayaan metadata, serta infrastruktur digital yang aman untuk teks-teks warisan," tandasnya.
Selain itu, Yayasan Vasatii Socaning Lokika juga sedang mempersiapkan pertemuan meja bundar dengan sejumlah pihak, layaknya para akademisi, filolog, arsiparis, dan pemangku kepentingan budaya.
Dengan terbukanya akses metadata dan rencana dialog tingkat tinggi, upaya pengembalian dan pelestarian manuskrip bersejarah milik HB II pun memasuki babak baru yang penuh harapan.
"Pertemuan tersebut akan berfokus pada pembahasan modalitas kemitraan dengan institusi-institusi di Inggris, mencakup isu-isu terkait akses digital, interpretasi bersama, dan perlindungan integritas intelektual naskah," pungkasnya. (*)
Halaman 2 dari 2
Baca Juga
Silsilah Prabowo Subianto yang Disebut Punya Garis Keturunan Sri Sultan HB II dari Kraton Yogyakarta |
![]() |
---|
Presiden Prabowo Subianto Disebut Punya Garis Keturunan Sri Sultan HB II, Ini Penjelasan Romo Aning |
![]() |
---|
Bagian dari Aset Bangsa, BRIN Dukung Pengembalian Rampasan Peristiwa Geger Sepehi |
![]() |
---|
Trah Sri Sultan HB II Dorong Peristiwa Geger Sepehi 1812 Masuk Kurikulum Pelajaran Sejarah |
![]() |
---|
213 Tahun Geger Sepehi, Trah Sri Sultan HB II Desak Pengembalian Aset yang Dijarah Inggris |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.