Kompolnas Jenguk Anggota Polisi yang Dirawat di RSUP Dr Sardjito Yogyakarta
Anggota kepolisian itu mengalami fraktur, namun saat ini kondisinya dijelaskan Banu sudah masuk tahap pemulihan.
Penulis: Christi Mahatma Wardhani | Editor: Muhammad Fatoni
Laporan Reporter Tribun Jogja, Christi Mahatma Wardhani
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) mengunjungi salah satu anggota kepolisian yang terluka di di RSUP Dr Sardjito, Rabu (03/09/2025).
Anggota polisi tersebut terluka saat melakukan pengamanan aksi unjuk rasa.
Manajer Hukum dan Humas RSUP Dr Sardjito, Banu Hermawan mengatakan ada tiga anggota Kompolnas yang hadir, didampingi oleh Kapolres Sleman.
Kunjungannya cukup singkat, hanya bertemu dengan pasien yang saat ini sedang dalam kondisi pemulihan.
Anggota kepolisian itu mengalami fraktur, namun saat ini kondisinya dijelaskan Banu sudah masuk tahap pemulihan.
"Kemarin sudah dilakukan tindakan medis, sehingga setelah dilakukan tindakan medis hari ini pemulihan. Jadi kategorinya fraktur," katanya, Rabu (03/09/2025).
"Dilakukan (kunjungan Kompolnas) sekitar 15 menit, mengupdate kondisi pasien dan selanjutnya ke tugas berikutnya. Sudah cukup bagus, InsyaAllah beberapa hari ke depan mohon doanya segera membaik seperti korban lainnya yang ada di Sardjito," sambungnya.
Ia menyebut dari 29 pasien unjuk rasa yang ditangani, saat ini masih ada 6 pasien termasuk anggota polisi.
Menurut dia, pemulihan pasien cukup bagus dan berangsur-angsur membaik.
Dalam peninjauan ini, Kompolnas dan RSUP Dr Sardjito membahas seputar penanganan medis dan keluhan yang dirasakan pasien.
Namun dalam kunjungan tersebut Kompolnas tidak menyinggung soal satu pasien yang meninggal dunia.
Sebab kedatangan Kompolnas ke RSUP Dr Sardjito lebih berfokus pada anggota polisi yang dirawat.
"Kita diskusi biasa sambil menjenguk pasien. Yang ditanyakan seputar penanganan medis pasien dan menayakan keluhan-keluhan yang masih muncul. Pasien mengapresiasi tim medis Sardjito karena melakukan penaganan secara cepat," imbuhnya. (*)
Pemda DIY dan Pemkab Sleman Tanggung Seluruh Biaya Perawatan Korban Aksi Demo di Mapolda DIY |
![]() |
---|
Kritik Keras untuk Presiden Prabowo karena Naikkan Pangkat Polisi yang Terluka saat Amankan Demo |
![]() |
---|
Ini Penyebab Kematian Rheza Sendy Pratama Menurut RSUP Dr. Sardjito |
![]() |
---|
RSUP Sardjito Ungkap Kondisi Rheza, Diantar ke UGD Sudah Kritis, Hasil Pemeriksaan Fisik Disimpan |
![]() |
---|
Buntut Tewasnya Mahasiswa Amikom, KAHMI DIY Desak Kepolisian Hindari Kekerasan Saat Amankan Demo |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.