Antisipasi Demonstrasi, Warga Tutup Gang Masuk Menuju Perkampungan di Kawasan Malioboro
Kesiapsiagaan dan kewaspadaan warga tetap ditingkatkan, untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.
Penulis: Azka Ramadhan | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Akses jalan menuju perkampungan di kawasan Malioboro, Kota Yogyakarta, mulai ditutup oleh masyarakat setempat, Senin (1/9/2025).
Meski aksi demonstrasi dipusatkan di Bundaran UGM, kesiapsiagaan dan kewaspadaan warga tetap ditingkatkan, untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.
Pengurus Jaga Warga Kampung Sosromenduran, Slamet, mengatakan, pihaknya berkaca pada pengalaman unjuk rasa menentang omnibuslaw beberapa tahun lalu.
Sebagai pengingat, unjuk rasa yang berlangsung pada kisaran 2020 silam tersebut, berakhir dengan kericuhan yang meluas di sepanjang Malioboro.
"Makanya kita jaga wilayah. Demo waktu omnibuslaw kan sampai membakar Legian (cafe di samping Gedung DPRD DIY), pada masuk gang-gang. Kita antisipasi, jangan sampai terulang," katanya.
Baca juga: UNISA Yogyakarta Nyatakan Pernyataan Sikap, Kritik Kebijakan yang Timbulkan Keresahan Publik
Terlebih, kampungnya berlokasi tepat di sisi barat, atau seberang jalan gedung wakil rakyat tersebut, dengan gang masuk di sela-sela pertokoan.
Dalam melakukan penjagaan, personel Jaga Warga Kampung Sosromenduran yang berjumlah tujuh orang akan dibantu elemen masyarakat lainnya.
"Nanti teman-teman pemuda juga ikut menjaga. Semoga tidak masuk ke dalam, kita nanti semua berjaga di gang di depan Sosromenduran. Akses-akses gang kecil ditutup pakai bambu," katanya.
Berdasar pantauan Tribun Jogja, sampai dengan pukul 10.35, aktivitas masyarkaat dan lalu lintas di kawasan Malioboro cenderung masih aman terkendali.
Meski sebagian besar pertokoan memilih untuk tutup sementata, lalu lalang wisatawan baik lokal maupun asing tetap tampak seperti hari-hari biasa.
Sementara, Gedung DPRD DIY, terlihat mendapat penjagaan ketat dari aparat kepolisian dan TNI yang menerjunkan ratusan personelnya sejak pagi tadi. (*)
Dampak Demo Ricuh di Jogja, Berikut Nilai Kerugian Aset Polda DIY |
![]() |
---|
Ribuan Pesilat Turun ke Jalan Malioboro Meriahkan Pawai PMF 2025 |
![]() |
---|
Pesilat Malaysia dan Australia Memukau Penonton di Pencak Malioboro Festival 2025 |
![]() |
---|
5 Fakta Menarik Tentang Nepal, Negeri yang Sedang Krisis Ekonomi dan Politik |
![]() |
---|
Warga Soko 2 Magelang Protes Tambang, Alat Berat Disebut Rusak Sungai Pabelan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.