Ia sendiri saat ini baru menikah sekitar 2 tahun terakhir.
Bersama istrinya, pengeluaran untuk kebutuhan pokok di rumah seperti makan bisa habis Rp1 juta per bulan, belum termasuk biaya listrik, air, hingga operasional yang juga bisa mencapai Rp1 juta per bulan.
Dwi merasa patokan garis kemiskinan tersebut hanya menjadi dalih dan strategi pemerintah agar terlihat sukses dalam pengentasan kemiskinan. Sebab saat ini upaya tersebut gencar dilakukan lewat berbagai program.
"Saya merasa batas garis kemiskinan itu hanya untuk menjaga citra Indonesia di dunia agar tidak dipandang sebagai negara miskin," ujarnya.(*)