Berita Gunungkidul Hari Ini

Pemkab Gunungkidul Gencarkan E-Katalog Guna Optimalkan Produk Lokal

Pemkab Gunungkidul mengharapkan jajarannya bertransaksi lewat E-Katalog untuk pengadaan barang dan jasa.

Penulis: Alexander Aprita | Editor: Gaya Lufityanti
istimewa
Penandatanganan kesepakatan kampanye P3DN antara Pemkab Gunungkidul dengan seluruh kapanewon, belum lama ini. 

TRIBUNJOGJA.COM, GUNUNGKIDUL - Pemkab Gunungkidul mengharapkan jajarannya bertransaksi lewat E-Katalog untuk pengadaan barang dan jasa.

Kesepakatan pun dibuat untuk program ini.

Sekretaris Daerah Gunungkidul , Sri Suhartanta menjelaskan penggunaan E-Katalog satu di antaranya bertujuan untuk pemberdayaan UMKM .

"Sebab terkait dengan kampanye Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN)," jelas Sri, Rabu (17/05/2023).

Menurutnya, pemerintah mendorong agar daerah mengoptimalkan penggunaan produk lokal dalam pengadaan barang dan jasa.

Caranya bertransaksi lewat E-Katalog dan MbizMarket.

Sri mengatakan pihaknya memiliki komitmen dalam penggunaan produk lokal.

Minimal sebesar 40 persen dari jumlah nilai pengadaan barang dan jasa hingga belanja modal.

Baca juga: Bupati Gunungkidul Minta Warganya Tahan Diri, Respon Kasus Penembakan

"Sejauh ini, nilai transaksi yang dilakukan OPD Pemkab Gunungkidul lewat MBizMarket mencapai Rp 865 juta," ungkapnya.

Menurut Sri, saat ini sosialisasi dan pendampingan gencar dilakukan ke OPD, kapanewon, hingga pelaku usaha.

Khususnya untuk proses pengadaan barang dan jasa lewat E-Katalog.

Penandatanganan kesepakatan pun belum lama ini dilakukan dengan seluruh kapanewon.

Panewu Purwosari, Wahyu Ardi Nugroho jadi perwakilan untuk kesepakatan tersebut.

"Kami harap upaya ini bisa menumbuhkan dan memberdayakan industri dalam negeri," kata Sri.

Bupati Gunungkidul Sunaryanta meminta seluruh jajarannya untuk ikut menyukseskan program ini.

Mulai dari OPD, kapanewon, hingga pelaku UMKM.

Ia menilai optimalisasi belanja produk dalam negeri diperlukan untuk meningkatkan daya dukung dan kualitas sumber daya ekonomi masyarakat.

"Ini akan menjadi modal bagi pembangunan ekonomi yang berkelanjutan," jelas Sunaryanta.( Tribunjogja.com )

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved