Cerita Warga Kota Yogyakarta Bantu Keluarga Tidak Mampu Lewat Peti Jenazah
Sebelum menjadi perseroan terbatas, KBR adalah toko peti Sedyo Rahayu di Jalan Gambiran No 5 Kota Yogyakarta.
Penulis: Christi Mahatma Wardhani | Editor: Yoseph Hary W
Laporan Reporter Tribun Jogja Christi Mahatma Wardhani
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Membantu sesama bisa dilakukan lewat berbagai hal, tak terkecuali melalui bantuan peti jenazah. Hal itu konsisten dilakukan oleh PT Kusuma Bhumi Rahayu (KBR).
Sebelum menjadi perseroan terbatas, KBR adalah toko peti Sedyo Rahayu di Jalan Gambiran No 5 Kota Yogyakarta. Berdiri sejak 19 November 1984, PT KBR konsisten memberikan peti jenazah gratis bagi keluarga yang tidak mampu.
PT Kusuma Bhumi Rahayu, Yosef Tata Bhumi Putanto mengatakan sejak 1984 memiliki misi sosial. Pihaknya juga tidak memandang agama. Hanya ada syarat keterangan RT yang menyatakan tidak mampu.
“Kalau Katolik mengetahui ketua lingkungan, kalau Kristen mengetahui pendeta atau majelis. Yang utama dari RT dulu. Tetapi itu diselesaikan setelah selesai pemakaman. Pas pemesanan bilang saja dispensasi tidak mampu,” katanya, Jumat (15/08/2025).
Persyaratan tersebut dibuat bukan untuk mempersulit. Namun untuk memastikan agar keluarga yang diberikan dispensasi adalah benar-benar keluarga tidak mampu.
Awalnya, ia tidak memberikan syarat apapun dengan asas kepercayaan saja. Namun rupanya kepercayaan tersebut disalahgunakan.
“Jadi mesan bilang tidak mampu, digratiskan. Ternyata yang ngirim laporan, rumahnya bagus, tidak masuk kriteria (keluarga tidak mampu). Ada juga pengirim yang dimarahin karena petinya tidak sesuai,” terangnya.
“Suatu saat keluarga yang berduka ini sudah membayar, yang tadi mesenkan (peti) ini membayar ke kantor bilang dispensi adanya dana sekian. Sedangkan kami sudah ngirim, tapi tetap diberikan (dana untuk peti). Waktu pulang notanya ketinggalan, dari kami mengirimkan notanya, ternyata sudah dibayar full,” lanjutnya.
Sejak saat itulah, dispensasi tidak mampu harus dilengkapi beberapa surat untuk antisipasi.
Saat ini, PT KBR tidak hanya melayani pembelian peti jenazah dan perlengkapannya, namun berinovasi dengan menghadirkan program eSeR SIMPATI. Program tersebut program Simpanan Pelayanan Kematian.
Melalui program tersebut, masyarakat bisa mempersiapkan tabungan ‘masa depan’. Ada tiga paket yang ditawarkan, yaitu standar, medium, dan premium. Menariknya, program yang baru diluncurkan Jumat (15/08/2025) ini sudah diminati oleh 35 konsumen.
Nantinya, harga yang dibayarkan adalah total biaya plus 5 persen biaya administrasi. Sementara besaran simpanan minimal Rp 100.000 per bulan yang disetorkan melalui virtual account BRI atau BCA.
“Ada surat perjanjian dengan calon peserta dan dua ahli waris. Calon peserta juga bisa mengecek berapa simpanannya secara berkala. Dan nanti apabila digunakan, kami juga akan sampaikan jika ada kekurangan. Kalau kelebihan, akan kami kembalikan kepada ahli waris,” imbuhnya. (maw)
Sultan HB X Sampaikan Duka Cita untuk Affan Kurniawan, Prihatin Perubahan Demokrasi Memakan Korban |
![]() |
---|
Akhirnya Sultan Temui Massa Aksi di Halaman Mapolda DIY, Ini Kata Raja Keraton Yogyakarta |
![]() |
---|
Gending Jawa Mengalun, Tanda Sultan Keluar Temui Massa Aksi di Depan Mapolda DIY |
![]() |
---|
Sultan Sepakat Menemui Massa di Depan Mapolda DIY |
![]() |
---|
Pendemo di Jogja Beri Jalan Mobil Lexus AB 10 HBX, Ternyata Ini Penumpangnya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.