Kader Gerindra Sleman Turun Jalan, Tebar Semangat Kemerdekaan Lewat Bendera Merah Putih

Bendera yang ia miliki di rumah sudah kusam, namun waktu untuk membeli yang baru belum juga ada.

Editor: ribut raharjo
Istimewa
Ketua DPC Gerindra Sleman, Joko Widodo, membagikan bendera Merah Putih kepada warga dan pedagang angkringan, Minggu (10/8/2025). 

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN – Rasa bahagia terpancar dari wajah Banu Hermawan ketika menerima selembar bendera Merah Putih baru dari kader Gerindra Sleman. 

Bendera yang ia miliki di rumah sudah kusam, namun waktu untuk membeli yang baru belum juga ada.

“Alhamdulillah, dapat bendera baru. Senangnya luar biasa, apalagi ini gratis. Jadi semangat untuk pasang di rumah,” ucap Banu sambil tersenyum.

Momen itu terjadi pada Minggu (10/8/2025) di Padukuhan Temulawak, Triharjo, Sleman, ketika kader dan pengurus DPC Gerindra Sleman turun langsung membagikan bendera merah putih kepada warga. 

Tidak hanya di Temulawak, aksi serupa juga dilakukan di perempatan ring road Monumen Jogja Kembali. Ratusan bendera dibagikan kepada pengendara motor, dan  pedagang angkringan. 

Ketua DPC Gerindra Sleman, Joko Widodo, menyebut kegiatan ini bukan sekadar membagikan bendera, tetapi juga mengajak masyarakat untuk menghidupkan suasana kemerdekaan di lingkungan masing-masing.

“Dengan mengibarkan bendera di rumah, kita sedang menunjukkan rasa cinta kepada tanah air. Ini juga cara kita menghormati para pejuang yang rela mempertaruhkan nyawa demi kemerdekaan,” kata Joko.

Total, lanjut Joko, ada 250 bendera merah putih yang dibagikan pada sore itu. 

Ia menambahkan, semangat warga Sleman untuk merayakan hari kemerdekaan masih sangat kuat. 

“Saya percaya masyarakat Sleman punya jiwa nasionalisme yang kokoh dan tidak mudah terprovokasi oleh hal-hal yang merusak makna 17 Agustus,” ujarnya.

Sementara itu, Koordinator Gerindra DIY, Lisman Puja Kesuma, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan instruksi langsung dari DPP Partai Gerindra kepada seluruh kader di daerah.

Tidak hanya di Kabupaten Sleman saja, aksi bagi-bagi bendera merah putih gratis, juga dilakukan di Kabupaten Bantul, Gunungkidul, Kulon Progo, dan Kota Yogyakarta. 

“Bagi kami, bendera Merah Putih bukan sekadar kain, tetapi simbol persatuan. Harapannya, dengan bendera yang berkibar di setiap rumah, semangat nasionalisme akan terus tumbuh di tengah keberagaman masyarakat,” tutur Lisman. (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved