Rakernas JKPI ke-11, Sri Sultan HB X: Jangan Terjebak Pelestarian Pusaka yang Sekadar Fisik
Sri Sultan juga menyoroti kecenderungan umum dalam pelestarian yang terlalu fokus pada aspek-aspek fisik semata.
Penulis: Hanif Suryo | Editor: Yoseph Hary W
Wali Kota Yogyakarta, Hasto Wardoyo, menambahkan bahwa Yogyakarta merasa terhormat menjadi tuan rumah Rakernas JKPI tahun ini. Ia menegaskan bahwa selama tanggal 5–9 Agustus 2025, kota ini akan menunjukkan seluruh potensi, keragaman, dan warisan budaya yang dimiliki.
“Mulai dari Festival Sastra Yogyakarta di Embung Giwangan, Pasar Malam Indonesia, hingga Karnaval Budaya di sepanjang Malioboro,” kata Hasto.
Menurutnya, kegiatan ini bukan sekadar forum diskusi, tapi juga perhelatan budaya berskala nasional.
Rakernas ini, lanjut Hasto, diharapkan mampu menggugah semangat pelestarian nilai-nilai pusaka dengan manfaat yang luas.
“Rakernas ini juga menjadi perhelatan budaya berskala nasional yang diharapkan menggugah semangat pelestarian nilai-nilai pusaka dengan manfaat yang luas,” tutupnya.
Rakernas JKPI 2025 di Yogyakarta bukan hanya menjadi forum temu para pemangku kepentingan kota pusaka, tetapi juga menjadi ruang tafakur kolektif akan tantangan dan relevansi pelestarian warisan budaya dalam lanskap kota masa kini dan masa depan.
Sri Sultan Hamengku Buwono X
Jaringan Kota Pusaka Indonesia (JKPI)
Yogyakarta
Jogja
Gubernur DIY
Tribunjogja.com
Reaksi Kepala Disdik Sleman saat Baca Surat MBG yang Beredar: Semua Isinya Memberatkan Sekolah! |
![]() |
---|
Bangun Kepariwisataan DIY, Begini Penegasan Sultan soal Peran Lembaga Pariwisata Daerah |
![]() |
---|
Ada 143 Perlintasan Sebidang yang Tidak Dijaga di Daop 6 Yogyakarta |
![]() |
---|
PSIM Yogyakarta Permalukan Tuan Rumah Bali United, Laskar Mataram Tempel Persija di Klasemen |
![]() |
---|
MTsN 6 Kulon Progo Inisiasi Penggunaan Bahasa Jawa Tiap Kamis Pon, Lestarikan Budaya Lokal |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.