Seorang Lansia di Bantul Ditemukan Tewas Gantung Diri di Dalam Rumah, Ini Keterangan Polisi

*) Catatan : Artikel ini dibuat bukan untuk menginspirasi Anda yang sedang berpikir untuk mengakhiri kehidupan.

Bagi Anda yang merasa kesepian dan memiliki permasalahan mental, jangan menunda untuk meminta pertolongan profesional.

Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.

Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup.

Anda tidak sendiri.

Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.

TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Seorang lansia di Kalurahan Trimulyo, Kapanewon Jetis, Kabupaten Bantul, ditemukan tewas gantung diri di ruang tamu rumahnya pada Senin (28/7/2025) pukul 11.30 WIB.

Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana, mengungkapkan korban yang gantung diri tersebut berjenis kelamin laki-laki dan berinisial J (61).

Korban ditemukan tewas oleh anaknya yakni AW (41), warga setempat. 

"Awalnya, AW bangun tidur dan keluar dari kamar. Tiba-tiba melihat korban J sudah dalam keadaan tergantung menggunakan tali tambang di dalam ruang tamu. Sontak, AW kaget dan berteriak," bebernya kepada awak media. 

Pada saat bersamaan, anak korban lainnya yakni B (37), warga Kalurahan Bangunharjo, Kapanewon Sewon, Kabupaten Bantul, sedang berada di luar rumah, langsung mendengar suara AW, sehingga mendatangi AW.

Akan tetapi, B juga terkejut dan secara spontan berteriak meminta pertolongan warga setempat usai melihat tubuh ayahnya. 

"Teriakan itu didengar oleh warga setempat, sehingg sejumlah warga mendatangi rumah korban. Melihat kejadian itu, salah satu warga sekitar langsung melaporkan kejadian itu ke Polsek Jetis guna penanganan lebih lanjut," bebernya. 

Baca juga: Kasus Pembunuhan Sopir Taksi Online Juremi di Bantul, JPW Dorong Keluarga Korban Tuntut Restitusi

Tak lama kemudian, polisi bersama INAFIS Polres Bantul dan Puskesmas Jetis 1 tiba di rumah korban.