UKDW X SMA Bopkri 2 Yogyakarta: “Generasi Keren, Say No to Rokok, Narkoba, dan Seks Bebas!”
UKDW Yogyakarta kembali menunjukkan komitmennya dalam membentuk generasi muda yang sehat dan berintegritas.
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA — Universitas Kristen Duta Wacana (UKDW) Yogyakarta kembali
menunjukkan komitmennya dalam membentuk generasi muda yang sehat dan berintegritas.
Bekerja sama dengan SMA Bopkri 2 Yogyakarta, UKDW menghadirkan sebuah seminar edukatif dan inspiratif dengan tema besar: “Generasi Keren, Say No!” — membahas secara mendalam bahaya rokok, narkoba, dan seks bebas yang mengancam masa depan remaja.
Acara yang berlangsung pada Kamis pagi, 17 Juli 2025 pukul 07.30–09.00 WIB di aula SMA Bopkri 2 ini menghadirkan narasumber dr. Stephanie Renni Anindita, Sp.FM, seorang dokter ahli forensikyang tidak hanya berpengalaman tapi juga dekat dengan dunia remaja, sekaligus Dosen pengajar di Fakultas Kedokteran UKDW.
Siswa diajak berdiskusi, membuka wawasan, dan mencari solusi nyata untuk menjauhi kebiasaan buruk yang kini semakin marak di sekitar kita.
Dalam seminar berdurasi 90 menit ini, dr. Stephani mengajak para siswa untuk membuka mata terhadap realita kelam yang terjadi di sekitar mereka — mulai dari kasus kematian remaja akibat rokok, vape, hingga narkoba yang kini tidak lagi jauh dari lingkungan sehari-hari.
Para peserta diajak memahami bahwa rokok dan vape bukan hanya soal gaya hidup, tapi menyimpan bahaya kesehatan yang serius, baik dalam jangka pendek seperti sesak napas dan penurunan stamina, maupun jangka panjang seperti risiko kanker paru-paru dan kerusakan organ tubuh lainnya.
Tidak berhenti di sana, dr. Stephani juga membagikan tips dan trik praktis untuk berhenti merokok atau menggunakan vape, yang bisa langsung diterapkan oleh para siswa yang ingin berubah.
Baca juga: UKDW Dampingi Remaja Hadapi Tekanan Emosional Lewat Seminar di SMA Bentara Wacana
Pembahasan kemudian berlanjut pada narkoba, yang selama ini dianggap hanya “ada di TV”,
padahal kenyataannya sudah menyusup ke lingkungan remaja, bahkan ke lingkaran pertemanan terdekat.
Siswa diajak mengenali jenis-jenis narkotika yang paling banyak beredar, efek fisik dan psikologis yang ditimbulkan, serta risiko fatal yang mungkin terjadi — mulai dari ketergantungan hingga kematian.
Selain itu, materi juga membongkar berbagai dampak seks bebas yang seringkali diabaikan.
Tak hanya soal risiko penyakit menular seksual, tapi juga luka emosional dan gangguan psikologis yang muncul akibat hubungan tanpa komitmen yang sehat.
Para siswa diajak untuk memahami bahwa menjaga diri bukan berarti kolot, tetapi bentuk dari self-respect dan tanggung jawab terhadap masa depan mereka sendiri.
Antusiasme Siswa Luar Biasa! Respons siswa SMA Bopkri 2 benar-benar di luar ekspektasi.
Mereka aktif bertanya, berdiskusi, dan bahkan sharing pengalaman.
Antusiasme ini menunjukkan bahwa remaja saat ini haus akan edukasi yang membumi dan relatable dengan kehidupan mereka sehari-hari.
Pemeriksaan Kesehatan Gratis Meriahkan Dies Natalis ke-16 FK UKDW |
![]() |
---|
BPD SI Siap Jawab Tantangan, Perkuat Siskeudes Digital |
![]() |
---|
Crazy Rich di Sumsel Diduga Terlihat Kasus Narkoba, Rumahnya Digeledah BNN |
![]() |
---|
Anak Muda Rentan Jadi Sasaran Peredaran Narkoba, Begini Solusinya Menurut GKR Hemas |
![]() |
---|
Narkotika Disebut Mulai Masuk Lewat Rokok Elektrik, BNNP Sebut Mahasiswa di DIY Jadi Sasaran |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.