Tak Ada Toleransi, Polda DIY Minta Pelaku Perusakan Mobil Patroli Polsek Godean Menyerahkan Diri

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Kepolisian Daerah (Polda) DIY tidak menolelir aksi anarkis yang berujung pada perusakan sebuah mobil patroli milik Polsek Godean, saat melakukan pengamanan keributan aksi dukungan para driver food delivery dengan seorang pelanggan, pada Sabtu (6/7/2025) dini hari lalu.

Kabidhumas Polda DIY, Kombes Pol Ihsan, mengatakan saat ini aparat kepolisian terus melakukan pengusutan baik dugaan penganiayaan yang dilakukan pelanggan food delivery kepada driver, maupun kasus perusakan mobil patroli kepolisian.

"Ya, intinya kami tidak menolelir aksi anarkis, ya. Jangan main hakim sendiri, apalagi sampai merusak fasilitas," kata Ihsan, Senin (7/7/2025).

Dia menuturkan saat ini baik tersangka penganiayaan, maupun tersangka perusakan mobil patroli sudah diamankan oleh jajaran Satreskrim Polresta Sleman.

"Tapi kan masih pengembangan. Jadi kami tegaskan khususnya pelaku perusakan supaya menyerahkan diri," tegas Ihsan.

Baca juga: Dua Perusak Mobil Polisi di Godean Ditangkap, Ternyata Masih Remaja 

Ihsan menambahkan Ditreskrimum Polda DIY turut terlibat dalam pengungkapan para pelaku yang melakukan aksi anarkis pada Sabtu dini hari lalu.

Para penyidik telah mengumpulkan bukti-bukti baik dari rekaman kamera CCTV maupun rekaman amatir masyarakat.

"Tentu saja kami ikut memback up kasus ini, bersama Polresta Sleman. Sudah kami dapatkan alat bukti baik rekaman CCTV dan lainnya," tutup Ihsan. (*)