Jemaah Haji Asal Bangkalan Meninggal Karena Syok Lihat Jemaah di Dekatnya Wafat

Dua jemaah haji asal Bangkalan, Jawa Timur meninggal dunia di waktu yang hampir bersamaan.

Penulis: Hari Susmayanti | Editor: Hari Susmayanti
DOKUMEN/KEMENAG BANGKALAN
KEPULANGAN JEMAAH HAJI : Almarhumah Salimah (di kursi roda) saat menjalankan ibadah haji, Jumat (20/6/2025). 

Satu jam sebelum mendarat di Bandara Juanda Surabaya, ibunya meminta ganti popok dan berjalan ke toilet yang ada di dalam pesawat. Namun, saat di toilet itu, Salimah mengalami pusing.

"Saya bilang ke Umi, kalau pusing jangan ganti di sini, lebih baik di luar toilet. Lalu saya masuk menggantikan popok Umi," ucapnya, Jumat (20/6/2025).

Adnan lalu menggantikan popok ibunya tersebut. Setelah popoknya diganti, Salimah berjalan ke kursi tetapi kepalanya pusing.

"Masih bisa jalan sampai di kursi. Beliau duduk di dekat jendela, sebelahnya ada orang lain setelah itu kursi saya. Saya lalu pasangkan belt," katanya.  

Tak lama kemudian, Mukatin yang ada di kursi belakangnya pingsan. Adnan langsung bangun dan memanggil tenaga medis.

Sementara itu, Salimah masih di kursinya.

"Tenaga medis lalu mengecek kondisi jemaah yang di belakang itu (Mukatin), lalu diberi oksigen dan di pompa namun tidak tertolong," ucapnya.

Tak lama kemudian, Adnan kembali ke kursinya dan melihat ibunya sudah bersandar di kursi. Adnan berusaha memanggil ibunya tetapi tak ada jawaban.

"Biasanya saat saya panggil itu, ibu saya jawab 'apah cong' (ya nak). Tapi saat itu napasnya justru sesak, langsung saya panggil tenaga medis," ucap dia. (*)

 

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved