Pertama di Jogja, Expo UMKM Bisa Sambil Cari Jodoh

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Expo UMKM dan program cari Jodoh Nasional sesuai dengan syariat Islam akan hadir di Yogyakarta sejak 27 sampai 29 Juni 2025 di Jogja Expo Center (JEC).

Kegiatan ini merupakan Shafiyah Journey 1.0 dengan mengusung tema Mahabbah & Shafiyah Expo 2025. 

Pameran selama tiga hari tersebut akan menjadi ruang yang menyatukan edukasi, kontribusi dan semangat belanja penuh makna.

Nantinya Hall C JEC akan diisi 90 tenant UMKM dengan berbagai produk UMKM lokal dan sekitarnya. 

Secara khusus tema besar Mahabbah yang berarti "Cinta" diusung dengan menghadirkan beragam aktivitas yang mendukung gaya hidup produktif dan menjadi wadah pemberdayaan pelaku usaha.

Dewi Puspa Kirana selaku PIC Journey of Mahabbah mengatakan, acara ini mendapat dukungan dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) DIY dengan tujuan mendorong pertumbuhan sektor UMKM dan ekonomi kreatif. 

Dalam pameran lebih dari 90 tenant dari berbagai daerah di Indonesia hadir membawa serta produk unggulannya.

Pengunjung dapat menikmati diskon hingga 75 persen, program spesial Tebus Murah #PenuhCinta, serta beragam kegiatan menarik seperti lomba mewarnai, beauty class, talkshow keluarga, cooking class dan workshop menarik lainnya. 

"Target selama tiga hari ada transaksi sebesar Rp 1 miliar yang mengungkit ekonomi,” ungkapnya dalam konferensi pers, Sabtu (14/6/2025)

Shafiyah Expo merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Shafiyah Journey 1.0: Mahabbah, sebuah acara edukatif dan inspiratif untuk keluarga muslim. 

Kegiatan ini akan menghadirkan para pemateri nasional seperti Ustadz Muhammad Abduh Tuasikal, Ustadz Khalid Basalamah, Ustadz Ammi Nur Baits, Ustadz Abdurrahman Zahier, Ustadz Abu Salma Muhammad, Ustadz Erlan Iskandar dan Ustadz Yogi Kusprayogi, sertadipandu oleh Kevin Kautsar dan Steny Agustaf.

"Salah satu agenda unggulan yang tak kalah dinantikan adalah Cari Jodoh Nasional hasil kolaborasi dengan Biro Jodoh Rumaysho (BJR), yang akan dilaksanakan pada hari ketiga dengan target 1.000 peserta lajang dari berbagai penjuru Indonesia," jelasnya.

Dewi mengatakan cari jodoh nasional ini event penting kami, supaya mereka yang belum mendapat jodoh di luar, dapat menemukan jodoh dalam event ini. 

"Nantinya akan ada seleksi dari tim biro jodoh, ada CV yang diisi dan diseleksi. Nantinya ada taaruf," jelasnya.

Sementara Sekretaris di Majellis Taklim Shafiyah Shalehah Erra Khanza Maritza, mengatakan Shafiyah Expo 2025 terbuka untuk pengunjung umum dengan estimasi kehadiran lebih dari 6.000 pengunjung dan target perputaran uang hingga Rp 1 miliar. 

Diharapkan, tidak hanya menjadi sarana belanja dan hiburan keluarga, tetapi juga panggung kontribusi nyata dalam memperkuat ekonomi berbasis komunitas, edukasi positif, dan interaksi antar keluarga.

"Acara ini tetap mengedepankan kaidah syari meski bersifat umum. Kami berharap banyak pengunjung hadir dan menikmati berbagai acara, selain tentu saja berbelanja," tutupnya.