Isi Surat Terbuka Ayah Christiano Tarigan, Minta Maaf dan Bantah Beri Uang Damai untuk Keluarga Argo
Begini isi surat terbuka Setia Budi Tarigan, ayah Christiano Tarigan, bantah memberi uang damai kepada keluarga almarhum Argo.
Penulis: Alifia Nuralita Rezqiana | Editor: Alifia Nuralita Rezqiana
TRIBUNJOGJA.COM - Ayah Christiano Pengarapenta Pengidahan Tarigan, Setia Budi Tarigan, menyampaikan surat terbuka atas kecelakaan maut yang menewaskan mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada (UGM), Argo Ericko Achfandi (19) pada Minggu (1/6/2025).
Dalam surat terbuka yang diterima Tribunjogja.com, Setia Budi Tarigan menyampaikan permintaan maaf, menjelaskan kembali kronologi kecelakaan, dan membantah pihaknya memberikan uang dami kepada keluarga Argo.
Sebagai informasi, kecelakaan bermula ketika sepeda motor Honda Vario dengan nomor polisi B-3373-PCG yang dikemudikan Argo melaju dari arah selatan ke utara di Jalan Palagan, Sabtu (24/5/2025), sekitar pukul 01.00 WIB.
Posisi sepeda motor Argo berada di tepi barat jalan, dengan maksud hendak berputar balik.
Pada saat yang sama, dari belakang, melaju mobil BMW dengan nomor polisi B-1442-NAC yang dikemudikan Christiano Pengarapenta Pengidahan Tarigan (21) mahasiswa Fakultas Ekonomika dan Bisnis UGM.

Kecelakaan pun tidak bisa dihindarkan.
Setelah menabrak sepeda motor, mobil Christiano kemudian bergerak ke kanan dan menabrak mobil Honda CR-V yang berhenti di bahu jalan sisi timur. Adapun Argo meninggal dunia di lokasi kejadian.
Dalam surat terbuka, Setia Budi Tarigan, ayah Christiano mengatakan bahwa kecelakaan tersebut bukan tabrak lari.
“Dapat saya sampaikan, bahwa saat kejadian kecelakaan tersebut, sesungguhnya putera saya, Christiano, berteriak untuk meminta pertolongan warga sekitar untuk menolong korban ananda Argo. Dan sampai dengan aparat kepolisian tiba di lokasi, Christiano tetap ada di lokasi kejadian dan tidak melarikan diri,” katanya, dikutip Tribunjogja.com dari video surat terbuka Setia Budi Tarigan.
“Setelah itu Christiano dibawa oleh aparat ke Polresta Sleman. Dan sejak saat itu putera saya Christiano menjalani proses pemeriksaan sampai ditetapkan menjadi tersangka dan ditahan di Polresta Sleman,” imbuhnya.

Kecelakaan maut yang menewaskan Argo ramai di media sosial.
Setia Budi Tarigan dalam surat terbukanya juga membantah rumor yang mengatakan bahwa ia membayar uang damai kepada keluarga Argo.
“Saya melihat dan mendengar banyak sekali berita tidak benar beredar di sosial media. Menghujat saya dan anak saya, yang antara lain mengatakan kami membayar dengan jumlah nilai tertentu kepada keluarga almarhum Argo. Informasi itu tidak benar,” ungkapnya.
“Kami belum pernah melakukan pembicaraan dengan keluarga almarhum ananda Argo tentang hal itu, melainkan baru sebatas mengenai pemulangan jenazah sampai pada pemakaman,” kata Setia Budi Tarigan.
Berikut isi surat terbuka Setia Budi Tarigan, ayah Christiano Tarigan.
Isi Surat Terbuka Setia Budi Tarigan

kecelakaan
mahasiswa ugm
Universitas Gadjah Mada
UGM
Kecelakaan Maut
mobil bmw
Polresta Sleman
Viral Medsos
Berita Viral
Kronologi Dua Pelajar SD di Tulungagung Terkapar di Jalan Setelah Ikuti Lomba Baris Berbaris |
![]() |
---|
Jimin BTS dan Aktris Song Da Eun Kembali Dirumorkan Pacaran Gara-gara Video TikTok Viral |
![]() |
---|
UGM Nonaktifkan Mahasiswa Pelaku Penculikan dan Pembunuhan Kacab Bank BUMN |
![]() |
---|
Probiotik Lokal Masih Terlupakan, Prof Trisye UGM: Kesehatan Usus Tak Boleh Diabaikan |
![]() |
---|
98,8 Persen Siswa SMAN 3 Yogyakarta Tembus Perguruan Tinggi Impian, Mayoritas ke UGM |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.