PSS Sleman

Madura United vs PSS Sleman, Super Elja Butuh Dewi Fortuna untuk Lolos dari Degradasi

Pelatih PSS Sleman, Pieter Huistra, mengatakan peluang timnya lolos dari degradasi masih ada karena persaingan di papan klasemen cukup ketat.

Penulis: Almurfi Syofyan | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUN JOGJA / Almurfi Syofyan
Pelatih PSS Sleman, Pieter Huistra saat memberikan keterangan pers beberapa waktu lalu. 

TRIBUNJOGJA.COM, BANGKALAN - PSS Sleman terperangkap dalam situasi pelik di pekan pamungkas Liga 1 2024/2025 saat menantang tuan rumah Madura United FC.

Pertandingan di pekan ke-34 ini akan digelar di Stadion Gelora Bangkalan, Bangkalan, Jawa Timur, Sabtu (24/5/2025) pukul 16.00 WIB.

Tim kesayangan BCS-Slemania itu ibarat sudah berada di pinggir jurang degradasi dan mereka kini tinggal menunggu dewi fortuna datang agar selamat.

Pasalnya, kemenangan atas Madura United belumlah cukup bagi mereka mengunci satu tiket tersisa untuk bertahan di Liga 1.

Nasib tim yang baru merayakan ulang tahun ke-49 ini bergantung pada hasil laga Arema FC vs Semen Padang serta PSIS Semarang vs Barito Putera.

PSS Sleman, Semen Padang dan Barito Putera akan memperebutkan satu tiket tersisa untuk berkompetisi di Liga 1 2025/2026.

Saat ini, sebanyak 14 tim dari Liga 1 dan 3 tim promosi dari Liga 2 sudah dipastikan akan berlaga di Liga 1 musim depan.

Hanya tinggal satu tiket lagi untuk menggenapi 18 kontestan di kasta tertinggi sepakbola di Indonesia musim depan.

Dari tiga tim yang bersaing merebut satu tiket tersisa ini, peluang PSS Sleman dan Barito Putera bisa dikatakan paling kecil ketimbang Semen Padang.

Meski begitu, dalam sepakbola semua hal masih mungkin terjadi, termasuk keajaiban yang ditunggu-tunggu oleh tim berjuluk Super Elang Jawa itu.

Baca juga: PSS Sleman Bawa 22 Pemain untuk Jalani Laga Hidup Mati Lawan Madura United

Pelatih PSS Sleman, Pieter Huistra, mengatakan peluang timnya lolos dari degradasi masih ada karena persaingan di papan klasemen cukup ketat.

Dia mendorong pemain-pemainnya untuk fokus pada permainan dan berharap keajaiban datang di saat yang dinantikan.

"Kita harus fokus, saya fokus dengan tim saya sendiri dan mencoba untuk memenangi pertandingan ini. Keajaiban akan datang, kita semua berdoa untuk itu," ujar Huistra.

Dia mengakui, melawan Madura United, timnya mendapat dua tambahan tenaga baru pada diri Vinicius Duarte dan Kevin Gomes de Oliveira. Keduanya absen di pekan lalu karena akumulasi kartu kuning.

Kehadiran dua pemain yang berposisi sebagai gelandang serang dan bek ini membuat Huistra percaya diri bisa menjungkalkan Madura United di kandangnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved