BREAKING NEWS: Polisi Tangkap Perusak Nisan Makam di Bantul, Pelaku Masih Pelajar

Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widyana, mengungkapkan, pelaku perusakan itu tak lain pelajar inisial ANFS (16), warga Bantul.

Dok. Polres Bantul
TEREKAM: Pelaku perusak nisan makam terekam CCTV saat akan melakukan aksinya di TPU Baluwarti, Purbayan, Kotagede, Yogyakarta, pada Jumat (16/5/2025) sekitar pukul 14.06 WIB. 

TRUBUNJOGJA.COM, BANTUL - Polisi meringkus pelaku perusakan nisan makam di Kapanewon Banguntapan, Kabupaten Bantul, DI Yogyakarta.

Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widyana, mengungkapkan, pelaku perusakan itu tak lain pelajar inisial ANFS (16), warga Kapanewon Banguntapan.

"Pelaku ditangkap usai polisi melakukan serangkaian penyelidikan dari keterangan saksi-saksi, sejumlah informan, dan rekaman CCTV di lokasi kejadian," ungkapnya kepada awak media, Senin (19/5/2025).

"Selanjutnya, pada hari ini sekitar pukul 15.00 WIB, penyidik berhasil mengamankan terduga pelaku di rumah terduga pelaku," ucap dia.

Saat diamankan, terduga pelaku mengakui perbuatannya yakni merusak nisan makam di Baluwarti, Purbayan, Kotagede, Yogyakarta, serta makam di Banguntapan.

"Kami juga berhasil mengamankan barang bukti berupa kaos hitam bagian depan bertuliskan EPIDEMIC rebel youth 008, bagian belakang bertuliskan epidemic Sometimes we must, against brutalized rebel youth 008 bergambarkan bidikan dengan gambar di dalamnya polisi berhadapan dengan pendemo," urai Jeffry.

Selain itu, polisi juga mengamankan barang bukti berupa celana kolor pendek warna hitam dengan motif garis kotak-kotak warna putih dan bongkahan batu berukuran 30 sentimeter kali 20 sentimeter. 

Jeffry, membeberkan barang bukti yang diamankan tersebut adalah pakaian yang dipergunakan saat melakukan aksi perusakan nisan makam di TPU Baluwarti pada Jumat (16/5/2025) sekitar pukul 14.06 WIB.

"Terkait motif atau penyebab pelaku melakukan tindakan perusakan itu masih dilakukan pendalaman," jelasnya.

Diberitakan sebelumnya, beredar kabar di media sosial yang menyebut sejumlah batu nisan di area pemakaman di depan SMAN 1 Banguntapan, Bantul, dirusak orang tak dikenal. 

Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widyana, membenarkan kabar tersebut. Ia menuturkan peristiwa itu terjadi di Makam Ngentak RT 10, Kalurahan Baturetno, Kapanewon Banguntapan, Kabupaten Bantul.

"Kejadian itu baru diketahui pada Minggu (18/5/2025) sekira pukul 06.00 WIB, saat Hermawan Riyadi (54), warga Sendangtirto, Kapanewon Berbah, Kabupaten Sleman, bermaksud membersihkan rumput di salah satu area makam," katanya.(nei)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved