Ditinggal Pemilik ke Magelang, Rumah Warga Bantul Ludes Terbakar, Kerugian Capai Rp 80 Juta

Satu unit rumah yang berada di Klangon, RT 11, Kelurahan Argosari, Kapanewon Sedayu, Kabupaten Bantul, DIY ludes dilalap si jago merah.

Penulis: Almurfi Syofyan | Editor: Hari Susmayanti
Istimewa
KOBARAN API : Penampakan rumah milik warga di Argosari, Sedayu, Bantul yang terbakar hebat, Jumat (16/5/2025). 

TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Satu unit rumah yang berada di Klangon, RT 11, Kelurahan Argosari, Kapanewon Sedayu, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) ludes dilalap si jago merah.

Tak ada korban jiwa maupun korban luka dalam peristiwa nahas itu, namun pemilik rumah Mohammad Jazuli mengalami kerugian materil hingga puluhan juta.

Kabid Damkarmat BPBD Bantul, Irawan Kurnianto, mengatakan, peristiwa kebakaran rumah hunian tersebut terjadi pada Jumat (16/5/2025) malam saat rumah dalam keadaan kosong.

Damkarmat BPBD Bantul menerima informasi kejadian sekitar pukul 19.17 WIB dan tiba di lokasi pada pukul 19.24 WIB.

"Saat terjadi kebakaran, rumah dalam keadaan kosong yang baru ditinggal pemiliknya pergi ke Magelang. Informasinya pemilik rumah berangkat sekitar pukul 17.30," ujar Irawan, Sabtu (17/5/2025).

Baca juga: Apa Penyebab Sering Ada Cicak di Rumah? Ini Menurut Para Peneliti

Lanjut Irawan, kebakaran rumah ini diketahui ketika tetangga korban yang juga kakak dari pemilik rumah baru berpulang dari masjid dan tak sengaja melihat api di dalam rumah.

 "Api saat itu sudah agak besar warga berupaya memadamkan api secara manual tetapi api semakin besar dan salah satu relawan melaporkan ke Damkar sektor 4 sedayu," ucapnya.

Saat petugas Damkarmat BPBD Bantul tiba di lokasi, api sudah membesar, petugas Damkar berjibaku memadamkan api. Beruntung api bisa dijinakkan sekitar pukul 20.00.

Untuk memadamkan kobaran api, lanjut Irawan, sebanyak 4 armada Damkar dari Bantul, Sleman, Kulon Progo serta satu mobil Redkar Sleman turun ke lokasi.

Adapun penyebab kebakaran ini diduga karena adanyanya korsleting listrik. Korban diduga mengalami kerugian hingga Rp 80 juta.

Penyebab diduga korsleting listrik, untuk taksiran kerusakan sekitar Rp. 80.000.000," ulasnya. (Mur)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved