Mahasiswa UNY Calon Guru Gelar Produk Inovasi dan Kreativitas, Tingkatkan Ide Baru Dunia Pendidikan

Laporan Reporter Tribun Jogja, Ardhike Indah

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Mahasiswa PPG Calon Guru Gelombang II Semester 2 tahun 2024/2025 Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) menyelenggarakan gelar produk di Auditorium UNY, Kamis (15/5/2025).

Kegiatan dibuka oleh Rektor UNY, Prof Sumaryanto, yang merasa gembira dengan adanya kegiatan ini karena dapat menunjukkan inovasi dan kreativitas mahasiswa PPG dalam mata kuliah Proyek Kepemimpinan.

“PPG ini merupakan sekolah pascasarjana juga karena ditempuh usai S1,” kata Sumaryanto.

Direktur Direktorat Pendidikan Profesi dan Kompetensi UNY Prof Erwin Setyo Kriswanto mengatakan bahwa gelar produk ini merupakan bagian dari mata kuliah Proyek Kepemimpinan yang akan dinilai oleh 44 dosen dan 40 guru pamong.

“Gelar produk diikuti 46 kelompok dari 12 bidang studi,” kata dia.

Total peserta 443 orang mahasiswa PPG dengan mengambil tema ‘Guru Inovatif dan Kreatif Menciptakan Generasi Unggul dan Kompetitif’.

Harapannya dengan apa yang telah dilakukan mahasiswa PPG akan menjadikan semakin kreatif dan inovatif sebagai bekal terjun ke lapangan kelak untuk mewujudkan guru yang lebih profesional.

Baca juga: 18 Dalang Cilik Meriahkan Agenda Dies Natalis ke-61 UNY

Salah satu mahasiswa, Hasna Dwi, mengatakan sebagai seorang guru muda juga harus berani berinovasi agar dapat turut serta mendorong pengembangan keterampilan dan inovasi dalam menghadapi perkembangan zaman.

“Semoga gelar karya ini ke depannya dapat lebih banyak lagi ide-ide baru. Semangat menjadi guru profesional, tidak hanya berkontribusi pada pendidikan, namun juga kepada masyarakat” kata mahasiswa PPG kelompok akuntansi dan keuangan lembaga tersebut.

Selain dikunjungi mahasiswa UNY, kegiatan ini juga menarik perhatian masyarakat, diantaranya sejumlah siswa SLBN 1 Yogyakarta yang mendatangi stand PGSD.

Menurut Marfuah, Guru SLBN 1 Yogyakarta mereka mengajak siswanya untuk berkunjung kemari melihat sejumlah inovasi calon guru.

“Selain itu dengan melihat gelar produk ini kami memberi wawasan pada siswa untuk bisa mandiri,” ujarnya. (*)