Pendidikan Digital Tak Boleh Lepas dari Nilai Kemanusiaan
MEskipun digitalisasi dapat mempercepat akses dan proses pembelajaran, namun esensi pendidikan tetap terletak pada relasi antarmanusia.
Penulis: R.Hanif Suryo Nugroho | Editor: Muhammad Fatoni
lihat foto
Dok.Istimewa
TRANFORMASI DIGITAL - Sekda DIY, Beny Suharsono saat membuka Jogja Edu Day 2025 di The Rich Hotel, Sleman, Rabu (7/5/2025). Di tengah transformasi digital dalam pendidikan, acara ini menekankan pentingnya menjaga nilai-nilai kemanusiaan sebagai fondasi utama pembelajaran.
Ia juga menekankan pentingnya membangun hubungan kerja yang harmonis antara PGRI dan pemerintah daerah, meskipun dalam perjalanannya tidak selalu sejalan.
“Perbedaan pendapat tidak menjadi penghalang, justru memperkaya sinergi yang ada,” tambahnya.
Melalui semangat kolaborasi dan inovasi, Jogja Edu Day 2025 menjadi ruang reflektif bagi dunia pendidikan DIY.
Di tengah gempuran digitalisasi, acara ini menegaskan bahwa manusia tetap menjadi pusat dari seluruh proses belajar. (*)
Baca Juga
| Reaksi Kepala Disdik Sleman saat Baca Surat MBG yang Beredar: Semua Isinya Memberatkan Sekolah! |
|
|---|
| 4 Negara Ini Tawarkan Pendidikan Tinggi Gratis, Cocok Jadi Tujuan Studi |
|
|---|
| Tiga Pelajar Yogyakarta Harumkan Nama Indonesia di Ajang Internasional IID 2025 |
|
|---|
| Orang Tua Wajib Tahu! Ini 4 Tips Tanamkan Pendidikan Seksual Sejak Dini |
|
|---|
| SNBP 2026 Dibuka Februari, Siswa Diminta Cermat Hitung Peluang Masuk PTN |
|
|---|
![[FULL] Kesaksian Murid yang Belajar di Markas PKI sebelum G30S, Ungkap Kondisi Sumur Lubang Buaya](https://img.youtube.com/vi/Y9-ffUbZuwc/mqdefault.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.