Kecelakaan Maut di Purworejo

Keterangan Anggota Komite Sekolah SD Tahfidz Quran Magelang Setelah Laka Maut Purworejo 

Kecelakaan maut antara truk tronton dengan angkot yang mengangkut rombongan guru TK & SD Tahfidz Qur'an As Syafiiyah, Mendut

|
Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Iwan Al Khasni
Tribun Jogja/Yuwantoro Winduajie
REMUK : Penampakan mobil angkot yang mengalami kecelakaan dengan truk dump pengangkut pasir di Jalan Provinsi Magelang–Purworejo, tepatnya di wilayah Desa Kalijambe, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, pada Rabu (7/5/2025) sekitar pukul 11.00 WIB. 

 

Tribunjogja.com Purworejo -- Kecelakaan maut antara truk tronton dengan angkot yang mengangkut rombongan guru TK & SD Tahfidz Qur'an As Syafiiyah, Mendut, Magelang meninggalkan duka yang mendalam.

Duka itu terlebih dialami oleh para pengurus dan murid di TK & SD Tahfidz Qur'an As Syafiiyah, Mendut, Magelang.

Apalagi sejumlah guru yang ikut terlibat laka lalu lintas itu dikabarkan meninggal dunia. 

Pantauan Tribunjogja.com, doa bersama untuk para guru yang terlibat kecelakaan digelar dilingkungan sekolah penghafal Alquran itu.

Siswa dan guru duduk melingkar di pendopo untuk memanjatkan doa para korban yang hingga Rabu (7/5/2025) siang masih diidentifikasi di rumah sakit wilayah Purworejo

Bhineke Giandika, Anggota Komite Sekolah SD Tahfidz Quran As Syafiiyah membenarkan rombongan guru yang berangkat ke Purworejo menggunakan angkot bertujuan untuk takziah.

"Kami sebagai orang tua tentu kaget saat mendapatkan informasi, karena memang, rencana kami, Insyallah pagi untuk takziah, karena salah satu bapak dari kepala sekolah kami meninggal dunia,"katanya.

Daftar Nama Korban Kecelakaan Maut di Kalijambe: Korban Meninggal Dunia Hingga Luka

"Kami koordinasi sendiri dibagi beberapa kloter, yang bisa pagi berangkat pagi, yang bisa siang ya siang. Dan semalam juga sudah diberitahu oleh uztazah, anak-anak pulang lebih awal"

Bhineke Giandika mengatakan dirinya mendapatkan informasi kejadian itu dari grup Whatsapp namun masih berpikiran positif kecelakaan luka-luka.

"Namun informasi selanjutnya, akan dilaksanakan salat jenazah di sekolah, kami orangtua yang tergabung ke komite sekolah mengabarkan ke orang tua untuk datang ke sekolah,"terangnya panjang lebar.

Dan selanjutnya, rencananya akan diadakan tahlil dan baca yasin di sekolah pada Rabu (7/5/2025) malam. (Tribunjogja.com/Rif)


Berita Tribunjogja.com Pilihan Google Berita Cek Tautan Berikut GOOLGE NEWS

 

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved