Berita Viral
JYP Minta Maaf soal Konser DAY6 di Jakarta, My Day: Masalahnya Bukan Cuaca, Tapi Promotor
Kontroversi konser grup band Korea Selatan DAY6 di Jakarta. Mecima masih bungkam, pernyataan JYP Entertainment buat My Day Indonesia kecewa.
Penulis: Alifia Nuralita Rezqiana | Editor: Alifia Nuralita Rezqiana
TRIBUNJOGJA.COM - Kontroversi konser grup band Korea Selatan, DAY6, di Jakarta, Sabtu (3/5/2025) semakin memanas setelah pihak agensi DAY6, yaitu JYP Entertainment buka suara, merilis pernyataan resmi dalam Bahasa Korea via X (dulu Twitter) @day6official pada Minggu (4/5/2025) pukul 15:44 WIB.
Pantauan Tribunjogja.com saat artikel ini ditulis, Minggu, pukul 22:11 WIB, unggahan JYP via X tersebut sudah dilihat lebih dari 7,2 juta kali dengan lebih dari 22.000 quote tweet.
Sejumlah My Day (sebutan untuk penggemar DAY6) Indonesia juga membalas pernyataan resmi JYP Entertainment, menyatakan kekecewaan mereka.
Berikut pernyataan resmi JYP Entertainment soal Konser DAY6 di Stadion Madya Gelora Bung Karno (GBK), Sabtu (3/5/2025) kemarin, seperti dikutip Tribunjogja.com dari terjemahan X @poin_opini.
Pernyataan JYP Entertainment
Halo. Kami JYP Entertainment.
Pertama-tama, kami menyampaikan permintaan maaf yang sebesar-besarnya kepada para penggemar yang telah mendukung DAY6 atas kekhawatiran yang ditimbulkan.
DAY6 mengadakan konser 3RD WORLD TOUR pada tanggal 3 Mei lalu di Jakarta. Namun, karena proses kerja sama yang kurang lancar dengan pihak promotor lokal dan pengelolaan yang tidak baik, terjadi kekurangan dalam penanganan situasi cuaca buruk serta langkah-langkah pengamanan di lokasi. Akibatnya, soundcheck dan awal konser mengalami keterlambatan dari jadwal yang telah ditentukan.
Kami sungguh-sungguh meminta maaf kepada para penggemar yang telah menunggu dalam cuaca buruk selama waktu yang lama atas ketidaknyamanan yang dialami, dan juga kepada artis kami yang tetap berusaha memberikan yang terbaik demi para penggemar meskipun dalam situasi yang sulit.
Kami merasa sangat bertanggung jawab atas kejadian ini dan menanggapinya dengan serius. Ke depannya, kami akan melakukan yang terbaik untuk memastikan artis kami dapat fokus sepenuhnya pada penampilan mereka dalam kondisi terbaik, serta mengelola situasi di lapangan dengan lebih cermat agar para penggemar dapat menikmati konser tanpa gangguan.
Sekali lagi, kami mohon maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh penggemar yang telah hadir di konser DAY6.
Terima kasih.
May Day Indonesia kecewa

Pernyataan resmi JYP Entertainment tersebut justru memicu kekecewaan para My Day Indonesia.
“Masalah dan kendala sebenarnya disebabkan oleh promotor lokal @ mecimapro yang kurang bertanggung jawab terhadap segala hal sejak pengumuman pertama. Dokumen-dokumen ini menyoroti ketidakprofesionalan mereka. HARAP BACA INI,” kata pemilik akun X @haksaeng**** pada balasan pernyataan resmi JYP.
Ia juga menyertakan dokumen yang berisi poin-poin kekecewaan dan tuntutan My Day Indonesia.
Balasan serupa juga ditulis pemilik akun X @switjc****.
“Ini bukan hanya tentang cuaca. Kami telah menyampaikan kekhawatiran kepada Anda sejak Maret–April 2025 melalui email massal dan bahkan truk protes, tetapi tidak ada tanggapan. Ini bukan kecelakaan satu kali. Ini adalah hasil dari ketidakprofesionalan berulang kali oleh Mecimapro sejak Januari 2025! Jangan tinggal diam. Lihatlah lebih dalam. Ajukan pertanyaan. Temukan kebenaran,” tulisnya.
“Kalau karena cuaca, tidak akan ada MyDay sebanyak ini di luar tempat acara kemarin. Ini tentang promotor, bukan cuaca atau artisnya,” balas pemilik akun X @piris****.
Pemilik akun X @oursungd***** juga membalas pernyataan resmi JYP dan menegaskan alasan ratusan My Day Indonesia protes di GBK, Sabtu malam.
“Banyak hal yang membuat kami protes tadi malam. Bukan karena cuaca buruk, karena memang di luar prediksi kami. Baca email yang kalian terima, kami sudah mengirim banyak email, cek lagi, kalian harus baca dan pahami apa yang kami perjuangkan, ini bukan hanya untuk kami, tapi juga untuk DAY6. Karena kami My Day menyayangi DAY6!” tulisnya.
Poin-poin kekecewaan dan tuntutan My Day Indonesia
Berikut isi dokumen yang menyatakan poin-poin kekecewaan My Day Indonesia terhadap penyelenggaraan Konser DAY6 di Jakarta, Sabtu 3 Mei 2025, seperti dikutip Tribunjogja.com dari bit.ly/MyDayBerserikat.
Sebagai informasi, dokumen ini merupakan template e-mail yang dikirimkan My Day Indonesia kepada pihak JYP Entertainment, jauh hari sebelum konser DAY6 berlangsung.
My Day Indonesia menyiapkan template dalam Bahasa Inggris dan Bahasa Korea agar sampai pada JYP Entertainment dan diketahui penggemar internasional.
Perihal :
Kekecewaan 30.000++ My Day Indonesia Terkait Perubahan Lokasi dan Layanan MECIMAPRO untuk DAY6 3RD WORLD TOUR: Forever Young di Jakarta
Yang terhormat JYP Entertainment,
Kami, My Day Indonesia, sebagai konsumen konser DAY6 3RD WORLD TOUR: Forever Young di Jakarta, ingin menyampaikan kekecewaan kami terkait layanan dan keputusan sepihak yang diambil oleh promotor, MECIMAPRO. Keputusan tersebut, termasuk perubahan lokasi dan perubahan total tata letak tempat duduk yang dipublikasikan sebelumnya tanpa persetujuan kami sebagai konsumen, telah menimbulkan kerugian baik materiil maupun non-materiil dan mengurangi kepercayaan My Day Indonesia kepada promotor.
Berikut ini adalah poin-poin utama kekecewaan kami:
1. Inkonsistensi dalam Promosi "Encore Stadium Concert"
MECIMAPRO awalnya mempromosikan konser ini sebagai "Encore Stadium Concert." Penjualan tiket sudah dimulai sejak 6-7 Januari 2025, namun pada 20 Maret 2025, MECIMAPRO mengumumkan perubahan venue dari Jakarta International Stadium (JIS) ke Stadion Madya GBK. Perubahan ini cukup mengecewakan karena dari segi kapasitas dan fasilitas, Stadion Madya GBK tidak setara dengan JIS. Sebagai perbandingan, JIS memiliki kapasitas 82.000 penonton, sedangkan Stadion Madya GBK hanya mampu menampung sekitar 20.000 penonton untuk konser. My Day Indonesia merasa tertipu, karena tiket yang dibeli tidak sesuai dengan promo awal.
2. Perubahan Sepihak pada Syarat & Ketentuan
MECIMAPRO mengubah klausul Syarat dan Ketentuan (S&K) menjadi: "Penyelenggara acara ini berhak mengubah/menambahkan atau memodifikasi semua ketentuan dalam Syarat dan Ketentuan tanpa pemberitahuan" pada 23 Maret 2025. Perubahan ini dilakukan setelah penjualan tiket ditutup sementara dan setelah pengumuman perubahan venue, tanpa kompensasi apa pun bagi konsumen.
3. Perubahan Venue & Seat Plan yang Merugikan Konsumen
MECIMAPRO mengubah venue tanpa menawarkan opsi pengembalian dana atau bentuk kompensasi apa pun. Perubahan seating plan berdampak negatif pada pengalaman penonton konser, misalnya:
ORANGE A/B (sebelumnya ORANGE EAST) dan PURPLE (EAST/SOUTH/NORTH), yang awalnya berada di area pusat, kini ditempatkan sejajar dengan GREY, kategori tiket termurah.
Tidak ada kompensasi pengembalian dana yang diberikan untuk perubahan seat plan, meskipun dalam industri konser, pengembalian dana merupakan praktik umum ketika terjadi perubahan venue.
4. Kerugian Finansial Akibat Perubahan Venue
Konsumen dari luar Jakarta dan luar negeri telah memesan hotel dan transportasi di dekat JIS sejak Januari 2025.
MECIMAPRO tidak memberikan kompensasi transportasi (seperti shuttle bus) sebagai bentuk tanggung jawab atas perubahan venue.
Konsumen harus mengeluarkan biaya tambahan untuk memesan ulang akomodasi di dekat Stadion Madya GBK.
5. Risiko Keselamatan bagi Artis dan Penggemar
Stadion Madya GBK merupakan stadion terbuka tanpa atap, sehingga meningkatkan risiko jika terjadi hujan. Hal ini sangat berbahaya bagi DAY6, sebuah band yang menggunakan instrumen listrik untuk pertunjukan langsung. Meskipun risiko sengatan listrik dapat diminimalkan, tampil dalam kondisi hujan tetap menimbulkan bahaya keselamatan bagi artis dan penggemar.
6. Kurangnya Komunikasi yang Transparan dari MECIMAPRO
MECIMAPRO menonaktifkan bagian komentar selama pengumuman langsung mereka setelah banyak penggemar mempertanyakan alasan perubahan tempat. Tidak ada komunikasi transparan mengenai dasar keputusan ini atau solusi bagi konsumen yang terdampak.
7. Doxing dan Pelanggaran Privasi oleh MECIMAPRO
Pada tanggal 24 Maret 2025, beberapa penggemar menerima pesan WhatsApp dari MECIMAPRO selama jam kerja yang berisi pernyataan intimidasi terkait protes My Day Indonesia di media sosial. Ini merupakan pelanggaran privasi yang serius, karena nomor telepon yang dikumpulkan melalui pembelian tiket tidak boleh disalahgunakan untuk tujuan di luar transaksi resmi.
My Day Indonesia meminta dukungan JYP Entertainment untuk:
1. Memastikan konser tetap adil bagi My Day Indonesia dan aman bagi DAY6 dengan tetap mempertahankan tempat penyelenggaraan di Jakarta International Stadium (JIS).
2. Mendesak MECIMAPRO untuk memberikan pengembalian uang tunai secara penuh (bukan hanya deposit credits) bagi pemegang tiket yang terdampak oleh perubahan tempat penyelenggaraan dan seat plan, jika konser tidak dapat diselenggarakan di tempat penyelenggaraan semula.
3. Menjaga etika bisnis yang baik dengan meminta pertanggungjawaban MECIMAPRO atas keputusan yang berdampak negatif bagi penggemar.
Kami percaya bahwa JYP Entertainment, sebagai Leader in Entertainment, menjunjung tinggi integritas tinggi dan dapat membantu berkoordinasi dengan MECIMAPRO untuk menyelesaikan masalah ini secara adil. Kami menantikan tanggapan dari JYP Entertainment sebagai agensi DAY6 terkait dengan masalah yang dihadapi oleh My Day Indonesia.
Terima kasih.
Salam,
My Day Indonesia
Tanggapan Mecima Pro
Sampai artikel ini ditulis, Mecima Pro belum memberikan pernyataan resmi terkait kekacauan konser DAY6 di Jakarta maupun protes dari ratusan My Day Indonesia di GBK.
Pantauan Tribunjogja.com, pernyataan resmi terakhir Mecima Pro via X @mecimapro adalah tentang pengumuman penundaan konser karena cuaca buruk.
“Karena kondisi cuaca, konser akan ditunda. Saat ini kami sedang melakukan persiapan akhir dan akan segera memulai pertunjukan. Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan ini dan menghargai kerja sama Anda. Kami harap Anda menikmati pertunjukan ini dan selalu jaga keselamatan!” tulis Mecima Pro, Sabtu (3/5/2025) pukul 19:00 WIB.
(Tribunjogja.com/ANR)
JYP Entertainment
Mecima Pro
DAY6
Berita Viral
ViralLokal
berita viral hari ini
Konser K-Pop
GBK
Gelora Bung Karno
Konser DAY6
Jakarta
Viral Tunjangan Rumah 50 Juta, Nafa Urbach Kini Janjikan Gaji-Tunjangan untuk Guru di Dapilnya |
![]() |
---|
Pengelola Sungai Mudal Kulon Progo Jeaskan Kabar Wisatawan Kuras Sungai Cari Gelang Emas yang Hilang |
![]() |
---|
Viral Rincian Gaji DPR 45 Kali Lipat UMP DIY, Warga Ngelus Dada |
![]() |
---|
4 Hari Tayang, Jumlah Penonton Film Merah Putih One For All Tembus 1.516 |
![]() |
---|
Viral Film Animasi Merah Putih One For All, Belum Tayang Sudah Banjir Hujatan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.