Berita Viral Hari Ini

KISAH Kurir Nyaris Dipecat Gegara Kembalian Kurang Rp700, Kata Maaf Tak Bisa Melunakkan Hati Pembeli

Seorang kurir pengantar paket COD harus menanggung denda sebesar Rp500.000 dan terancam kehilangan pekerjaannya, hanya karena tidak memiliki kembalian

Penulis: Tribun Jogja | Editor: Ikrob Didik Irawan
ist
Ilustrasi : Uang Receh 

TRIBUNJOGJA.COM - Kisah memilukan ini datang dari dunia jasa ekspedisi.

Seorang kurir pengantar paket COD harus menanggung denda sebesar Rp500.000 dan terancam kehilangan pekerjaannya, hanya karena tidak memiliki uang kembalian Rp700.

Peristiwa itu bermula saat sang kurir mengantar paket seharga Rp21.300 ke rumah pelanggan. Pembayaran dilakukan oleh suami pembeli menggunakan uang Rp50.000.

Karena tidak memiliki pecahan kecil, kurir hanya bisa mengembalikan Rp28.000. Suami pembeli menerimanya tanpa komentar apa pun.

Namun, beberapa saat kemudian, istri dari pembeli mengirimkan pesan WhatsApp kepada sang kurir.

Nada pesannya terasa mengingatkan, namun tetap saja menyinggung soal uang kembalian receh tersebut:

“Lain kali yg bener mas nyebut nominalnya, bukan masalah rugi uang segitu, cuma seenggaknya jujur ya mas. Gak papa saya ikhlas, jangan diulang,” tulis istri pembeli, pukul 18.22.

Baca juga: Pemda DIY Prioritaskan Pengembalian Dana Nasabah BUKP Wates dan Galur

Kurir yang merasa sudah menjelaskan nominal sejak awal pun mencoba menjawab:

“Saya bilang 22, Ka.”

“Emang saya bilangnya berapa ke si masnya?”

“Saya kembalin jadi 28 tadi.”

“Uangnya tadi 50 kan?”

Tak berhenti di situ, kurir berusaha menyelesaikan masalah secara langsung. Ia menuliskan:

“Saya nggak ada kembalian 700 peraknya. Ya udah Ka, sebentar saya cari 700 peraknya lagi, saya anter ya.”

Namun, balasan yang ia terima justru menambah perih:

“Gak perlu, makasih. Cuma ngingetin aja ko, tenang aja.”

Tanpa diduga, sebelum kurir sempat mengembalikan sisa kembalian yang sangat kecil itu, pihak pembeli justru sudah melayangkan laporan resmi ke pihak ekspedisi.

Hasilnya? Sang kurir dikenai sanksi berupa denda Rp500.000 dan terancam tidak diperbolehkan bekerja kembali sebelum membayar.

Kisah ini viral di media sosial setelah diposting oleh akun X (Twitter) @hey_ovha dan ramai dibagikan netizen.

Dalam unggahan itu disebutkan bahwa kurir sudah berusaha datang kembali ke rumah pelanggan untuk meminta pengertian dan memohon agar laporan dicabut. Ia bahkan sempat bicara dengan suami pembeli.

Namun jawaban yang diterima justru membuat netizen emosi:

“Istri saya susah mas kalau soal uang. Jadi saya nggak tahu, dan istrinya nggak keluar rumah,” ucap suami pembeli, seperti dikutip dari unggahan viral.

Karena tak ada jalan keluar lain, kurir tersebut akhirnya membayar denda Rp500.000 agar bisa kembali bekerja dan menafkahi keluarganya.

Cerita ini mengguncang netizen karena betapa kecilnya akar masalah — hanya uang Rp700 — tapi dampaknya sangat besar bagi pekerja kecil yang menggantungkan hidup dari penghasilan harian.

Banyak netizen menyebut perlakuan pembeli sebagai “tidak berperikemanusiaan,” terlebih ketika kurir sudah berusaha menyelesaikan masalah secara baik-baik. (*)

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved