Puisi

Makna Puisi Sajak Sebatang Lisong Karya W.S. Rendra

W.S. Rendra adalah sosok seniman yang tidak hanya menciptakan karya seni yang indah, tetapi juga menggunakan seninya sebagai alat untuk menyuarakan ke

Penulis: Tribun Jogja | Editor: Joko Widiyarso
Tribun Jateng
Gambar Foto Penyair WS Rendra 

TRIBUNJOGJA.COM - W.S. Rendra atau penyair yang dikenal dengan julukan "Si Burung Merak” ini kerap membuat karya-karya yang menyoroti isu sosial. 

Karya-karya W.S. Rendra banyak mengandung semangat perlawanan terhadap penindasan.

W.S. Rendra adalah sosok seniman yang tidak hanya menciptakan karya seni yang indah, tetapi juga menggunakan seninya sebagai alat untuk menyuarakan kebenaran dan memperjuangkan keadilan.

Hal ini ia tuangkan dalam salah satu karyanya yang berjudul “Sajak Sebatang Lisong”.

Berikut isi dan makna puisi “Sajak Sebatang Lisong”: 


Isi Puisi “Sajak Sebatang Lisong”


Menghisap sebatang lisong,

melihat Indonesia Raya,

Mendengar 130 juta rakyat,

dan di langit

dua tiga cukong mengangkang

berak di atas kepala mereka.


Matahari terbit.

Fajar tiba.

Dan aku melihat delapan juta kanak-kanak

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved