SEDANG BERLANGSUNG Live Streaming Deltras Sidoarjo vs PSIM Yogyakarta, Live Indosiar Pukul 15.30 WIB

Pada pertemuan pertama PSIM Yogyakarta cukup kesulitan mengalahkan Deltras FC meski menang dengan skor 1-0.

Jarak pertandingan yang mepet dari laga pekan keempat di siasati Erwan dengan menjaga kebugaran pemain dan melatih taktik tim.

"Persiapan tetap kita lakukan secara taktikal, kita tidak boleh mengeluh dengan keadaan, justru kita yang harus bersiap dengan menyikapinya dengan bijak dan tetap fokus dalam mengemban amanah ini," ulasnya.

Menurut Erwan, peluang PSIM yang terbuka lebar untuk lolos ke Liga 1 harus dituntaskan secepat mungkin. Sebab, tim ini sudah 18 tahun berada di kasta kedua.

"Kalau bukan kita yang melakukan siapa lagi, dan kalau bukan saat ini memanfaatkan kesempatan kapan lagi. Bismillah kita minta doanya," tandas Erwan.

Baca juga: PSIM Yogyakarta Mainkan Rafinha Sejak Menit Awal Lawan Deltras FC

Sementara itu kubu tuan rumah mengaku akan tampil all out untuk tetap menjaga peluang promosi.

Klub berjuluk The Lobstre pun telah menyiapkan strategi jitu agar tidak kalah atau seri saat melawan Laskar Mataram.

Asisten Pelatih Deltras FC, Nurul Huda, mengatakan dengan waktu yang ada timnya sudah berlatih dengan keras untuk melawan PSIM Yogyakarta.

"Untuk persiapan hadapi PSIM, Coach Bejo Sugiantoro sudah siapkan strategi bagaimana caranya kita tidak kalah. Kalau kalah atau seri kita tidak akan lolos," ujarnya saat konferensi pers, Selasa (11/2/2025).

Dia mengakui, selama menjalani babak 8 besar Liga 2 2024/2025 musim ini, banyak sekali rintangan yang harus dilalui oleh pemain-pemainnya.

Mulai dari akumulasi kartu hingga sanksi PSSI.

Namun, hal ini tak menyurutkan semangat pemain dalam memberikan penampilan terbaik.

"Tantangannya kita selama 8 besar banyak sekali kendala. Ada satu pemain yang kita harapkan tampil tapi ada kendala akumulasi juga," ucapnya.

Lebih jauh, Nurul mengatakan bila PSIM Yogyakarta yang saat ini berada di puncak klasemen adalah tim kuat.

Menurutnya, PSIM Yogyakarta bukan saja soal Rafinha yang menjadi top skor Liga 2 musim ini, namun secara kolektif juga bermain cukup baik.