Pelajar Terseret Ombak di Pantai Drini

Tiga Jenazah Pelajar SMP  yang Terseret Ombak di Pantai Drini Gunungkidul Dipulangkan ke Rumah Duka

Direktur Utama RSUD Saptosari dr Damayanti mengatakan proses pemulangan jenazah setelah dilakukan visum oleh Tim Dokpol Polres Gunungkidul.

Penulis: Nanda Sagita Ginting | Editor: Yoseph Hary W
Istimewa
Jenazah ketiga korban ombak Pantai Drini akan diberangkatkan ke rumah duka setelah dilakukan pemeriksaan di RSUD Saptosari, pada Selasa (28/1/2025) 

Laporan Reporter Tribun Jogja Nanda Sagita Ginting 

TRIBUNJOGJA.COM, GUNUNGKIDUL - Tiga jenazah pelajar SMP 7 Mojokerto yang meninggal dunia akibat terseret ombak di Pantai Drini, Gunungkidul, diberangkatkan ke rumah duka di Mojokerto, Jawa Timur, Selasa (28/1/2025), sekira pukul 17.15 WIB.

Ketiga jenazah korban yakni Alfian Aditya Pratama (13) ,Malfen Yusuf Adhi Dilaga (13), Rayhaki F (13), dipulangkan ke rumah duka setelah mendapatkan pemeriksaan di RSUD Saptosari.

Ketiga jenazah menggunakan peti berwarna putih dibawa tiga unit ambulans.

Direktur Utama RSUD Saptosari dr Damayanti mengatakan proses pemulangan jenazah setelah dilakukan visum oleh Tim Dokpol Polres Gunungkidul.

"Dan, memang dinyatakan meninggal dunia karena tenggelam," ujarnya saat dikonfirmasi pada Selasa (28/1/2025).

Dari kejadian laka air ini total 13 korban tenggelam, 9 di antaranya selamat, 3 meninggal dunia, dan 1 dalam proses pencarian. 

Damayanti mengatakan untuk lima korban yang selamat sudah diperbolehkan pulang yakni atas nama Ahmad Muzaki (13), Petra Agustino (13), Revano Bagas (13), Alnoah (13), dam Radiya Rangga (13). 

Sementara itu, dua lainnya harus dirujuk ke RSUD Sardjito Yogyakarta yakni atas nama M.Dzaky R (13) dan Ariona Al- Fareza (13), karena kondisi keduanya masih kritis.

"Sedangkan, dua lainnya yakni Bintang Kenzi (13) dan Firnanda Ramadhani (13) harus rawat inap di RSUD Saptosari . Saat ini masih observasi di UGD dan dari keluarga diminta untuk dipindahkan ke Rumah Sakit di Mojokerto. Dan, ini sedang proses rujukan dan memastikan bisa dirujuk atau tidak.  Karena keterkaitannya dengan oksigen, sebab  kodisi keduanya masih sangat lemas," ungkapnya.

Sementara itu, Kapolres Gunungkidul AKBP Ary Murtini mengatakan proses pemulangan ketiga jenazah akan dikawal oleh SatLantas Polres Gunungkidul

"Sore tadi sudah diberangkatkan dengan tiga ambulans, akan dikawal oleh Sat Lantas Polres Gunungkidul sampai ke rumah duka di Mojokerto,"urainya (ndg)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved