Pencarian Hari Ketiga Nelayan Hilang di Congot, Tim SAR Dibagi 6 SRU, Sisir Lewat Darat dan Laut
Kordinator Pos Basarnas Kulonprogo Seto Satrio mengatakan pada hari ketiga ini pihaknya akan melakukan pencarian melalui darat dan laut.
Penulis: Hari Susmayanti | Editor: Hari Susmayanti
TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Tim SAR gabungan akan kembali melanjutkan pencarian terhadap Aan Anugrah Budi Setya, anak buah kapal (ABK) Gerbang Segoro 01 yang hilang setelah perahunya terbalik di Pantai Congot pada Sabtu (4/1/2025) lalu.
Di pencarian hari ketiga ini, Tim SAR gabungan akan dibagi menjadi enam SRU.
Kordinator Pos Basarnas Kulonprogo Seto Satrio mengatakan pada hari ketiga ini pihaknya akan melakukan pencarian melalui darat dan laut.
SRU 1 akan melakukan pencarian menggunakan perahu jukung dengan menyisir lokasi kejadian hingga ke arah timur sejauh 6 kilometer.
Lalu SRU 2 akan melakukan pencarian dengan menggunakan perahu jukung, menyisir dari Pantai Glagah ke arah timur dan barat sejauh 3 kilometer.
SRU 3 akan menggunakan perahu jukung dengan melakukan penyisiran dari Pantai Trisik ke arah timur 3 kilometer dan ke arah barat 3 kilometer.
SRU 4 yang menggunakan Beach Patrol akan melaksanakan pencarian dari darat dengan menyisir dari lokasi kejadian ke arah timur sejauh 2 kilometer.
Lalu SRU 5 yang menggunakan ATV akan melaksanakan pencarian dari darat dengan menyisir dari lokasi kejadian ke arah timur sejauh 2 kilometer.
" SRU 6 akan melaksanakan pencarian visual darat dengan penyisiran dari LKP ke arah timur sejauh 1,5 km,"katanya dalam rilis yang diterima Tribun Jogja.
Seto menambahkan, cuaca pada hari ini cukup cerah dan gelombang laut cukup aman untuk pencarian menggunakan perahu jukung.
" Cuaca pagi ini cukup cerah,"ucapnya.
Baca juga: Perahu Terbalik Dihantam Ombak di Pantai Congot, 1 Nelayan Tewas dan 1 Hilang
Sebelumnya perahu jukung "Gerbang Segoro 01" yang dinahkodai Mareta Ryan Afandi (27) dengan ABK Aan Anugrah Budi Setya (28) terbalik saat hendak mendarat di Pantai Congot pada Sabtu (4/1/2025) siang.
Peristiwa kecelakaan laut tersebut terjadi sekira pukul 10.00 WIB.
Kronologi kejadian bermula ketika perahu dengan identitas bernama 'Gerbang Segoro 01' yang ditunggangi Aan Anugrah Budi Setya (28) dan Mareta Ryan Afandi (27) keduanya warga Temon, Kulon Progo hendak menepi setelah sejak pagi melaut mencari ikan.
Ketika hendak menepi, perahu dihantam ombak besar dari belakang yang mengakibatkan perahu terbalik.
Bendera One Piece di Perahu Nelayan Pantai Congot Kulon Progo Akhirnya Diganti Bendera Merah Putih |
![]() |
---|
Kronologi 11 Nelayan Asal Maluku Hilang Saat Melaut, Ditemukan Setelah 6 Hari Terombang-ambing |
![]() |
---|
Libur Lebaran 2025, Jumlah Wisatawan Pantai Glagah-Congot Kulon Progo Menurun |
![]() |
---|
Hilang Saat Melaut, Dua Nelayan di Cilacap Ditemukan Selamat |
![]() |
---|
Hari Keempat Pencarian Korban Kapal Terbalik di Congot, SAR Terjunkan 3 Perahu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.