Duka di Tol Jakarta-Merak: Kepergian Bos Rental Mobil yang Rajin Ibadah

TRIBUNJOGJA.COM - Peristiwa tragis yang menimpa Ilyas Abdurrahman, bos rental mobil yang dikenal baik hati, masih menyisakan duka mendalam bagi keluarga dan kerabatnya.

Ilyas meninggal dunia setelah ditembak oleh oknum TNI AL di Rest Area KM 45 Tol Jakarta-Merak, Tangerang, pada Kamis (2/1/2025).

Meski telah tiada, Ilyas meninggalkan warisan berharga berupa nasihat yang terus dikenang oleh putranya, Rizky Agam (24).

Agam, melalui akun media sosial keluarga, membagikan petuah yang selalu diulang sang ayah semasa hidupnya.

“Besarnya kita bukan karena kita hebat, tetapi karena kita dipercaya orang,” tulis Agam.

Pesan itu, menurutnya, menjadi prinsip hidup yang dipegang erat oleh Ilyas dan diwariskan kepada keluarganya.

Baca juga: Perjuangan Nurul Qomar Melawan Kanker Usus: Kisah Inspiratif di Balik Tawa Sang Pelawak Legendaris

Sosok Dermawan

Bagi orang-orang di sekitarnya, Ilyas bukan sekadar seorang pengusaha sukses, melainkan juga pribadi yang hangat dan dermawan.

Kerabatnya, Suwito, mengungkapkan bahwa Ilyas dikenal sebagai sosok religius yang rajin beribadah dan memiliki kepedulian sosial yang tinggi.

“Beliau rajin salat ke masjid dan sering membantu warga sekitar, terutama menjelang Ramadan atau Idulfitri. Banyak sembako yang beliau bagikan secara cuma-cuma. Di mata keluarga dan kami semua, beliau adalah orang baik,” kenang Suwito.

Semangat kedermawanan Ilyas juga tercermin dalam cara ia mendidik anak-anaknya.

Agam menuturkan bahwa ayahnya selalu menekankan pentingnya kepercayaan dalam menjalani hidup, terutama dalam berbisnis.

Usaha Sedang Naik Daun

Di balik sosok dermawannya, Ilyas adalah seorang pengusaha tangguh.

Usaha rental mobilnya tengah berkembang pesat sebelum tragedi itu terjadi.

Namun, di tengah keberhasilan itu, Ilyas tak luput dari tantangan.