Warga Pusmalang Demo Tuntut Pak Dukuh Dicopot

Massa yang mengatasnamakan Warga Pusmalang Peduli Kebenaran, Kejujuran dan Keadilan menggelar demonstrasi di depan Balai Kalurahan Wukirsari

Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Hari Susmayanti
Tribunjogja/Ahmad Syarifudin
Massa yang mengatasnamakan Warga Pusmalang Peduli Kebenaran Kejujuran dan Keadilan demontrasi di Depan Kantor Kalurahan Wukirsari, Cangkringan, Kabupaten Sleman, Senin (23/12/2024) 

Saat itu, programnya adalah pembangunan masjid dengan Rancang Anggaran Biaya Rp 2 miliar.

Rencana pembangunan masjid itu menjadi pro- kontra di masyarakat karena anggarannya yang terlampau tinggi.

Berjalan waktu, tahun 2022, MR terpilih menjadi Dukuh berdasarkan hasil tes seleksi.

Selepas tidak menjadi takmir masjid, menuju pergantian kepengurusan takmir yang baru, Dukuh tersebut tidak mengakui jika telah membuka donasi untuk pembangunan masjid menggunakan rekening pribadinya. 

"Mengapa membuka donasi menggunakan rekening pribadi. Padahal masjid mempunyai rekening sendiri. Makanya kami laporkan ke polisi. (Dilaporkan) dua bulan yang lalu. Dugaan penggelapan (uang donasi pembangunan masjid)," ujar dia. Saat ini masjid Pusmalang belum terbangun.

Tribun Jogja mencoba menemui Dukuh Pusmalang, MR di kantor Kalurahan Wukirsari, namun tidak ada ditempat.

Tribun Jogja juga mencoba menghubungi nomor kontak yang bersangkutan, untuk mengkonfirmasi duduk persoalan yang membuat warga mendemonya, namun hingga berita ini ditulis, Ia belum memberikan jawaban.(rif)

 

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved