PLN UP3 Yogyakarta Proyeksikan Beban Puncak Listrik Nataru 2024/2025 Mencapai 590 Megawatt

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Yogyakarta memproyeksikan beban puncak listrik selama periode Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025 mencapai 590 Megawatt (MW).

Proyeksi tersebut meningkat dibandingkan beban puncak tahun lalu sebesar 577,5 MW. 

Manager PLN UP3 Yogyakarta, Sigit Hari Wibowo mengatakan dengan daya mampu mencapai 1260 MW, PLN memastikan kapasitas listrik mencukupi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama libur Nataru 2024/2025.

Pihaknya pun memastikan pasokan listrik yang aman dan andal, khususnya untuk lokasi strategis seperti gereja, pusat perbelanjaan, dan tempat wisata yang akan menjadi pusat kegiatan masyarakat selama Nataru 2024/2025.

“Sebelumnya kami sudah melakukan apel siaga, untuk memastikan pasokan listrik aman dan andal. Kami juga telah membentuk Posko Siaga 24 jam yang akan memantau kondisi kelistrikan secara real-time selama periode Nataru. Masa siaga ini berlangsung mulai 18 Desember 2024 hingga 8 Januari 2025,” katanya, Kamis (19/12/2024).

Baca juga: Senyum Fani Srikandi PLN, Jaga Cahaya Menyala Saat Perayaan Natal dan Tahun Baru

Sigit juga menekankan pentingnya kesiapsiagaan menghadapi potensi gangguan kelistrikan menghadapi musim hujan dengan intensitas hujan yang tinggi.

Pihaknya telah menyiapkan berbagai langkah antisipasi, termasuk peningkatan pengawasan jaringan dan peralatan pendukung.

Selain itu, pihaknya juga telah menyiagakan 35 personel Tim Teknik dan Tim Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB), 378 personel Tim Pelayanan Teknik (Yantek), serta 120 personel dari mitra kerja telah disiagakan untuk memastikan kelancaran suplai listrik. 

Peralatan pendukung seperti 16 Unit Gardu Bergerak (UGB) dan 14 Unit Genset Portabel berkapasitas total 186,8 KVA telah ditempatkan di setiap Unit Layanan Pelanggan (ULP) dan dipastikan dalam kondisi siap pakai.

“Sebagai langkah preventif, kami juga melakukan koordinasi intensif dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) untuk menghadapi potensi cuaca ekstrem. Selain itu, giat pembersihan ruang bebas (ROW) jaringan listrik terus ditingkatkan untuk meminimalkan risiko gangguan,” terangnya.

PLN UP3 Yogyakarta juga menjalin koordinasi dengan berbagai pihak terkait, seperti Polri, TNI, dan pemerintah daerah, untuk memastikan kelancaran kegiatan selama Nataru 2024/2025. 

Masyarakat pun dapat melaporkan gangguan kelistrikan atau kebutuhan layanan lainnya melalui aplikasi PLN Mobile atau layanan kontak PLN 123.

“Kami mengajak masyarakat untuk turut serta menjaga infrastruktur kelistrikan, seperti tidak menebang pohon dekat jaringan listrik tanpa koordinasi dengan PLN, agar layanan kelistrikan tetap andal selama Nataru,” pungkasnya. (maw)