Materi Menggambar Model: Rangkuman Seni Budaya BAB 1 SMP Kelas 8 Kurikulum Merdeka

Simak artikel berikut untuk mengetahui materi menggambar model, rangkuman Seni Budaya BAB 1 SMP Kelas 8 Kurikulum Merdeka

Penulis: Tribun Jogja | Editor: Iwan Al Khasni
Pinterest
Lukisan Buah Lemon 

TRIBUNJOGJA.COM – Pada kali ini kita akan membahas materi menggambar model, rangkuman Seni Budaya BAB 1 SMP Kelas 8 Kurikulum Merdeka 

Materi dilansir dari buku paket SMP Kelas 8 Kurikulum Merdeka karya Eko Purnomo, Deden Haerudin, Buyung Rohmanto, Julius Juih.

Baca juga: Menampilkan Level dan Pola Lantai pada Gerak Tari: Seni Budaya Bab 14 Kelas 7 Kurikulum Merdeka

Menggambar model merupakan salah satu teknik yang sering dilakukan oleh seorang perupa yang perlu ketekunan dan ketelitian agar hasil yang dicapai sesuai dengan objek yang digambar.

Semua objek baik benda mati maupun benda hidup dapat dijadikan sebagai model.

Konsep dan Prosedur Menggambar Model

Menggambar model merupakan kegiatan yang diawali dengan menentukan objek model yang akan digambar.

Objek gambar model dapat berupa hewan, tumbuh-tumbuhan, manusia, dan kumpulan benda-benda yang disusun sesuai dengan komposisi, proporsi, keseimbangan, dan irama yang baik sehingga gambar memiliki satu kesatuan yang utuh.

Prinsip-Prinsip Menggambar Model

Proses menggambar model memerlukan pengamatan objek yang digambar secara baik.

Pengamatan ini sangat penting supaya gambar dapat terlihat baik, menarik, dan memiliki keindahan.

Beberapa prinsip yang harus di perhatikan dalam menggambar model adalah komposisi, proporsi, keseimbangan, dan ke satuan, berikut penjelasan tentang prinsip menggambar:

a. Komposisi

Komposisi merupakan cara menyusun dan mengatur objek yang digunakan sebagai model gambar sehingga hasilnya tampak menarik dan indah.

Komposisi dapat dibuat melalui bentuk objek gambar, warna objek gambar, jenis objek gambar, dan latar belakang gambar.

b. Proporsi

Proporsi adalah perbandingan ideal dan harmonis antara bagian-bagian benda yang menjadi objek model.

c. Keseimbangan

Keseimbangan adalah keselarasan antara bidang gambar, objek gambar, dan gambar yang dihasilkan.

d. Kesatuan

Kesatuan adalah keserasian dalam pengaturan objek gambar.

Benda-benda yang diatur memiliki kesan ruang, kedalaman, dan antarobjek gambar saling mendukung sehingga akan menghasilkan gambar yang baik.

Unsur-Unsur dalam Menggambar

Unsur-unsur dalam menggambar model perlu juga diperhatikan, menggambar model membutuhkan kemampuan dalam menggunakan unsur-unsur rupa seperti garis, bentuk, bidang, tekstur, gelap terang (pencahayaan). 

Alat dan Bahan Menggambar Model

Beberapa alat dan bahan yang dapat digunakan dalam menggambar model dapat dijumpai dalam berbagai ukuran dan jenis barang seperti pensil, penghapus, kertas, dan sebuah papan gambar.

Barang-barang ini memiliki fungsi dan kegunaan nya masing-masing.

1. Pensil

Pensil yang digunakan dalam menggamar model yakni berukuran 2H-H (keras), HB (medium), dan B-2B (lunak). 

2. Penghapus

Pilihlah penghapus yang lunak dan lentur untuk membersihkan garis-garis pensil tanpa merusak kertas.

3. Kertas

Gunakan kertas gambar sesuai dengan kebutuhan, jangan terlalu tipis dan usahakan yang memiliki tekstur.

Beberapa jenis kertas dapat digunakan untuk menggambar model seperti kertas ukuran standar (A3, A4, dan kwarto). 

4. Pensil Warna

Penggunaan pensil warna dapat dilakukan dengan cara mengarsir atau memblok warna. Tekanan pada penggunaan pensil sangat memengaruhi ketajaman warna.

 5. Krayon
Bahan krayon terdiri atas dua macam, yaitu bahan berbasis kapur dan minyak (lilin).

6. Cat Air

Bentuk cat air terdiri atas bentuk tube dan batangan. Pada bentuk tube menggunakan palet sedangkan cat air dalam bentuk batangan dapat langsung digunakan di ke masannya.

Teknik Menggambar Model (Alam Benda)

Sebelum mulai menggambar

1. Persiapkan terlebih dahulu model objek yang akan digambar.

2. Atur sudut pandang dengan objek, jangan terlalu jauh agar dapat mengamati dengan lebih jelas.

3. Kemudian, siapkan juga papan atau meja gambar.

4. Biasakan selalu menggambar di atas permukaan miring, bukan permukaan datar, agar gambar yang dibuat
proporsional.

5. Gunakan pensil 2H atau H untuk membuat garis bantu, karena sangat membantu dalam menggambar model agar dapat menghasilkan garis yang cukup tipis.

Dengan pensil 2H atau H ki ta tidak terganggu dengan garis maupun coretan tebal.

6. Biasakan memulai menggambar dengan membuat proporsi, bentuk dan gesture secara global menggunakan pensil 2H atau H.

7. Apabila sudah sesuai dengan model yang digambar, lanjut kan dengan menggambar bagian-bagian yang lebih detil.

Kemudian, gambar diperjelas dengan pensil Hb, B, atau 2B dan dapat juga menggunakan pensil warna, cat, mau pun spidol.

Baca juga: RANGKUMAN PELAJARAN Seni Budaya BAB 16 SMP Kelas 7: Hal-hal Penting Pementasan

(MG Alya Hasna Khoirunnisa)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved