Presiden Yoon Suk Yeol Diduga Percaya Klenik, Umumkan Darurat Militer sesuai Kata Dukun

TRIBUNJOGJA.COM - Presiden Korea Selatan, Yoon Suk Yeol diduga mempercayai klenik agar ia tetap langgeng di tampuk kekuasaan.

Di kalangan warganet Korea Selatan, ada perbincangan mengenai Yoon yang mengumumkan darurat militer setelah mempercayai kata dukun.

Dalam unggahan tersebut, warganet Korea Selatan melakukan cocoklogi tanggal, bulan, jam hingga menit saat Yoon mengumumkan darurat militer.

Darurat militer dilakukan pada 3 Desember 2024, jam 10:30 PM (atau 22:30 dalam bentuk waktu 24-hours).

• Bulan 12 -> 十二 -> 王
• Tanggal 3 + jam 10 -> 三十 -> 王
• Lewat 30 menit -> 三十 -> 王

Penjelasan:

Bulan

Dalam konteks budaya dan bahasa Tionghoa, simbolisme angka dan karakter sering kali saling terkait, meskipun terkadang interpretasinya bersifat abstrak. 

Mengapa 十二 (dua belas) bisa dikaitkan dengan 王 (raja)? Ini diduga kuat karena visualis bentuk.

Jika kita memecah angka 十二 (12) secara visual, kita melihat:

• Garis horizontal atas (一) dari 十 (10),
• Garis vertikal dari 十 (10),
• Dan garis horizontal bawah (二).

Ketika digabungkan, ketiga elemen ini mirip dengan struktur 王 (raja): tiga garis horizontal dengan satu garis vertikal yang memotong.

Tanggal + Jam dan Menit

Sementara, untuk tanggal + jam dihitung 30, juga menit, dalam filsafat Tiongkok, angka 30 bisa dianggap melambangkan keseimbangan dan pencapaian, yang juga merupakan kualitas seorang raja (王).

王 secara harfiah berarti pemimpin atau penguasa dan angka 30 sering diasosiasikan dengan kematangan atau kesempurnaan dalam beberapa tradisi.

Jika Anda menulis tanggal dan waktu ketika Presiden Yoon Suk Yeol mengumumkan darurat militer dalam karakter Tiongkok dan menggabungkannya, Anda akan mendapatkan kata 'wangwang (王)’.

Karakter 王 (wang) berarti raja atau penguasa dalam bahasa Mandarin. 

Ketika ditulis tiga kali berturut-turut, itu dapat dianggap sebagai penekanan pada kekuasaan atau kemenangan besar, seperti raja dari semua raja.