Sambangi Desa Ngerangan, Bupati Sri Mulyani Komitmen Kenalkan Angkringan Sebagai Potensi Asal Klaten

Bupati Klaten, Sri Mulyani, dan jajaran Forkopimda Kabupaten Klaten pun sempat berbelanja produk-produk UMKM yang dijajakan. 

Penulis: Dewi Rukmini | Editor: Muhammad Fatoni
Tribun Jogja/ Dewi Rukmini
Bupati Klaten, Sri Mulyani, saat ditemui di sela kegiatan pemusnahan barang bukti perkara yang telah berkekuatan hukum (inkracht) di halaman Kejaksaan Negeri Kabupaten Klaten, Senin (30/9/2024). 

Seperti desa lain, gelaran Sambang Warga itu juga dimanfaatkan Kepala Desa Ngerangan untuk menyampaikan aspirasi masyarakat.

Di antaranya meminta perbaikan jalan dan talut jalan penghubung Desa Ngerangan dan Desa Karangasem di Kecamatan Cawas, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. 

"Jalan kabupaten itu kerap terjadi kecelakaan lantaran ruas jalannya sempit. Jadi kami mohon perhatian untuk perbaikan dan pelebaran jalan.

Sebab, jalan tersebut merupakan jalan kabupaten," tutur dia. 

Adapun terkait aspirasi warga Desa Ngerangan itu, Bupati Klaten, Sri Mulyani, menyebut telah meminta OPD terkait segera menindaklanjuti.

Mengingat, ruas jalan tersebut selalu dimanfaatkan masyarakat.

Lebih lanjut, Bupati Sri Mulyani menuturkan bahwa Pemkab Klaten berkomitmen terus mempromosikan potensi lokal ke lancah nasional, termasuk angkringan.

Menurutnya, selain produk UMKM asli Klaten, angkringan juga sudah jadi bagian budaya asli khas Bumi Bersinar. 

“Angkringan atau yang juga dikenal sebagai HIK (Hidangan istimewa Klaten) merupakan produk asli Klaten yang menjadi kebanggaan kita semua. HIK ini otentiknya Klaten, bahkan penjual yang ditemui, khususnya di wilayah Solo hingga Jogja, kebanyakan berasal dari Klaten, khususnya orang Bayat. Jadi harus selalu digaungkan potensi tersebut,” tandasnya. (*)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved