Pilkada Sleman 2024
Pilkada Sleman 2024: Dua Paslon Saling Umbar Simbol Kemenangan
Pasangan Kustini - Sukamto mendapat nomor urut 1, sedangkan pasangan Harda Kiswaya - Danang Maharsa mendapatkan nomor urut 2.
Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Hari Susmayanti
TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Dua pasangan calon (Paslon) yang berkontestasi di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Sleman 2024 telah ditetapkan dan telah mengikuti tahap pengundian nomor urut.
Pasangan Kustini - Sukamto mendapat nomor urut 1, sedangkan pasangan Harda Kiswaya - Danang Maharsa mendapatkan nomor urut 2.
Sesuai pengundian nomor urut, kedua pasangan calon saling mengumbar simbol kemenangan.
Calon Bupati Kustini Sri Purnomo bersama pasangannya, Sukamto datang ke kantor KPU Sleman, untuk mengikuti tahap pengundian nomor urut, mengendarai Jip dan mengenakan batik.
Mereka didampingi para petinggi partai pengusul dan barisan pendukung. Pasangan dengan jargon Kusuka ini mendapatkan nomor urut 1.
Kustini berharap nomor urut satu adalah nomor keberuntungan.
Sebagai Bupati petahana, Ia berharap di Pilkada kali ini mendapatkan keberuntungan dengan dukungan dari masyarakat Sleman melalui tagline koalisi rakyat.
Sebab koalisi yang dibangun dirinya bersama Sukamto ini, hanya mendapatkan dukungan 6 kursi legislatif di DPRD Sleman.
"Program kami melanjutkan pembangunan. Yang sudah bagus kami tingkatkan. Rakyat Sleman mendukung kami. Semoga dengan Kusuka, Kustini dan Sukamto, menang menang, menang, lanjutkaan. Ganti wakil Bupati," kata Kustini, seusai pengundian nomor urut, Senin (23/9/2024).
Baca juga: Pilkada Sleman 2024: Kustini-Sukamto Nomor 1, Harda Kiswaya-Danang Maharsa Nomor 2
Proses pengundian nomor urut berjalan tertib. Masing-masing pendukung pasangan calon bisa saling menjaga situasi tetap kondusif. Tidak terdengar ejekan, hanya saling adu yel-yel.
Calon Wakil Bupati nomor urut 1, Sukamto menambahkan, nomor urut satu menjadi pertanda alam bahwa rakyat Sleman yang bakal menang.
Sebab dirinya bersama Kustini, meng-klaim berkoalisi dan mendapatkan dukungan rakyat.
"Kami pasti menang, nomor satu berkoalisi dengan rakyat sekabupaten Sleman," beber dia.
Di sisi lain, pasangan calon bupati Harda Kiswaya dan Danang Maharsa datang ke KPU Sleman longmarch atau jalan kaki dan kompak mengenakan kemeja putih.
Mereka didampingi petinggi partai politik pengusul dan barisan massa pendukung. Para pendukung ini, datang membawa spanduk bergambar Harda dan Danang.
Dalam pelaksanaan pengundian nomor urut, pasangan ini mendapatkan nomor 2.
Harda Kiswaya mengaku bersyukur mendapatkan nomor tersebut.
Sebab, baginya nomor dua adalah lambang kemenangan, sekaligus lambang kolaborasi antara pemerintah dan rakyat.
"Mudah-mudahan ini adalah lambang kemenangan, lambang kolaborasi antara pemerintah dan rakyat, untuk Kabupaten Sleman lebih baik," kata Harda.
Adapun bagi Danang Maharsa, nomor urut 2 adalah lambang Victory dan Peace.
Pihaknya optimis dalam memenangkan pertarungan Pilkada Sleman 2024.
Sebab, pasangan Harda- Danang mendapatkan dukungan mayoritas dari partai politik pemilik kursi parlemen di DPRD Sleman.
Parpol adalah representasi dari rakyat yang dapat membantu proses pemenangan.
"Dengan angka dua ini, angka kemenangan, victory dan perdamaian, saya dan Harda menginginkan melaksanakan dan mengikuti Pilkada Sleman ini dengan kemenangan dan kedamaian untuk masyarakat kabupaten Sleman," ujar Danang.(rif)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.