Ribuan Warga Bantul Padati Jalan Saksikan Pawai Meriah Marching Band AAU

TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Suasana meriah menyelimuti Kabupaten Bantul, Sabtu (7/9/2024) pagi.

Ribuan masyarakat dari berbagai kalangan, mulai dari anak-anak hingga dewasa, tumplek blek memadati sepanjang jalan dari Lapangan Trirenggo hingga Lapangan Paseban. 

Mereka semua datang dengan satu tujuan yakni menyaksikan aksi memukau Marching Band Gita Dirgantara dari Akademi Angkatan Udara TNI AU.

Terik matahari yang menyengat tak menyurutkan semangat warga untuk menyaksikan pertunjukan ini. Sejak pagi, jalanan sudah dipadati oleh penonton yang antusias. 

Sorak-sorai dan tepuk tangan mengiringi setiap langkah 200-an taruna-taruni AAU yang dengan lincah memainkan alat musik dan menampilkan formasi yang memukau.

"Saya datang kesini dari pagi sekali bersama anak-anak. Suasananya sangat meriah dan menyenangkan. Anak-anak saya sangat senang bisa melihat langsung Marching Band AAU," ujar Sri, salah seorang warga Bantul yang ikut menyaksikan pawai.

Tidak hanya warga Bantul, banyak juga pengunjung dari luar daerah yang penasaran dengan acara ini. Mereka rela datang jauh-jauh hanya untuk menyaksikan langsung kehebatan Marching Band Gita Dirgantara.

Antusiasme warga yang sangat tinggi membuat acara ini semakin semarak. Bahkan hingga acara selesai, banyak penonton yang masih bertahan di sekitar Lapangan Paseban.

Mereka berebut kesempatan untuk berfoto bersama para taruna-taruni AAU.

"Acara seperti ini sangat bagus untuk menghibur masyarakat. Semoga bisa diadakan secara rutin," sambung Yuda, warga Sleman.

Sekadar infotmasi, Pawai Marching Band Gita Dirgantara ini merupakan bagian dari rangkaian acara peringatan Hari Perhubungan Nasional ke-53 sekaligus bagian dari acara Semarak Dirgantara 2024 yang akan dilaksanakan di Kabupaten Bantul tanggal 28 -29 di Pantai Depok. 

Sebelum dilaksanakan pawai marching band, dilaksanakan pengukuhan Agen Keselamatan Kabupaten Bantul oleh Bupati Bantul H. Abdul Halim Muslih kepada perwakilan Ikatan Guru Taman Kanak-kanak Indonesia (IGTKI) Kabupaten Bantul dan Himpunan Pendidik dan Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (Himpaudi) Kabupaten Bantul.

Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih mengharapkan, dengan dikukuhkannya Agen Keselamatan Kabupaten Bantul yang memiliki peran strategis ini mampu meningkatkatkan kesadaran warga masyarakat dalam menjaga keselamatan saat berkendara sedini mungkin.

"Sepanjang sejarahnya 53 tahun, sektor perhubungan di Indonesia, perkembangan transportasi telah ikut mendukung pertumbuhan ekonomi dan mobilitas masyarakat Indonesia. Namun di sisi lain, tingginya kecelakaan lalulintas di jalan raya, masih menjadi tantangan tersendiri yang perlu kita pecahkan bersama," ujar Halim.

Halim pun mengajak momentum peringatan ini untuk mengedepankan pentingnya keselamatan berkendara dan mengoptimalkan penggunaan transportasi umum.