Kunjungan Paus Fransiskus
Jejak Kesederhanaan Paus Fransiskus, Enggan Pakai Kalung Salib Emas Penuh Permata
Kesederhanaan Paus Fransiskus tak hanya tampak saat di Jakarta, Indonesia saja. Dia memang sudah sederhana sejak dulu, jauh sebelum dia resmi menjadi
Penulis: Bunga Kartikasari | Editor: Bunga Kartikasari
Bergoglio sebelumnya menyatakan kekagumannya terhadap Santo Fransiskus.
“Ia membawa ke dalam agama Kristen suatu gagasan tentang kemiskinan melawan kemewahan, kebanggaan, kesombongan dari kekuasaan sipil dan gerejawi pada saat itu. Ia mengubah sejarah,” katanya.
4. Hindari limusin kepausan setelah terpilih
Pada malam dia terpilih sebagai paus, dia menghindari limusin kepausan dan melakukan perjalanan dengan bus bersama para kardinal lainnya.
Dia pergi ke hotel yang dikelola Gereja tempat dia menginap sebelum konklaf dan bersikeras untuk membayar tagihannya.
Paus Fransiskus, juga mendesak warga Argentina untuk tidak melakukan perjalanan mahal ke Roma, Italia untuk menemuinya, melainkan memberikan uang tersebut kepada orang miskin.
5. Pakai sepatu hitam bukan merah
Berbeda dengan pendahulunya, Paus Fransiskus mengenakan sepasang sepatu hitam biasa dalam dua hari pertamanya menjabat sebagai Paus di tahun 2013.
Ia menolak sepatu pantofel merah yang disukai Benediktus XVI.
Benediktus membuat sepatu merahnya buatan tangan oleh seorang tukang sepatu di Borgo, jalan-jalan abad pertengahan yang padat dan terletak sangat dekat dari Vatikan.
Sepasang sepatu merah telah dibuat untuk penggantinya dan dipajang di etalase toko Gammarelli, penjahit kepausan di Roma, pada hari-hari sebelum konklaf.
Baca juga: Paus Fransiskus Prioritaskan Kaum Marginal dan Terpinggirkan
Sebelum meninggalkan Buenos Aires menuju Roma, Kardinal Bergoglio, seperti sebelum pemilihannya pada hari Rabu, mengenakan sepasang sepatu yang sangat lusuh sehingga teman-temannya bersikeras untuk membelikannya sepasang sepatu baru.
“Pada hari dia berangkat ke konklaf, beberapa temannya membawakannya sepasang sepatu. Dia selalu berpakaian sangat sederhana dan sepatu yang dia kenakan tidak dalam kondisi yang sangat baik,” kata sepasang pendeta Amerika Selatan kepada Radio Vatikan.
Itulah sederet kesederhanaan Paus Fransiskus yang tak berubah sejak dulu kala. Semoga bisa menjadi pembelajaran kita ya, Tribunners.
( Tribunjogja.com / Bunga Kartikasari )
Kisah Keberuntungan Emilio Dicium Paus Fransiskus, Doanya Terjawab |
![]() |
---|
Paus Fransiskus Menuju Patung Maria Bunda Segala Suku Lalu Berdoa, Begini Cerita di Balik Itu |
![]() |
---|
Isi Homili Paus Fransiskus Saat Misa Agung 5 September 2024 di GBK: Dengar dan Hidupi Sabda Yesus |
![]() |
---|
Teks Doa Tobat Katolik Saya Mengaku yang Dibacakan saat Misa Bapa Paus di GBK |
![]() |
---|
Paus Fransiskus Tandatangani Prasasti Terowongan Silaturohmi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.