700 Personel Gabungan Bakal Diterjunkan untuk Amankan Pilkada 2024 di Kota Magelang

TRIBUNJOGJA.COM, MAGELANG  - Polres Magelang Kota melaksanakan upacara gelar pasukan Operasi Mantap Praja Candi 2024-2025 sebagai bagian dari persiapan pengamanan pemilihan kepala daerah pada Pilkada 2024. 

Dalam operasi tersebut, sebanyak 700 personel gabungan yang terdiri dari unsur Polri, TNI, dan instansi terkait akan diterjunkan untuk pengamanan Pilkada serentak.

Upacara diadakan di depan Mako Polres Magelang Kota pada Jumat (23/8/2024) dan dihadiri oleh perwakilan dari berbagai instansi termasuk TNI, Polri, Satpol PP, Linmas, Dinas Perhubungan, serta sejumlah instansi terkait lainnya.

Kapolres Magelang Kota, AKBP Dhanang Bagus Anggoro, memimpin upacara tersebut dengan menyematkan pita tanda Operasi Mantap Praja Candi 2024-2025 sebagai simbol kesiapan dan komitmen dalam mengamankan proses Pilkada mendatang. 

Dalam amanatnya, Kapolres menegaskan bahwa gelar pasukan ini menandakan kesiapan penuh dari seluruh pihak terkait untuk menjaga keamanan dan ketertiban selama rangkaian Pilkada di Kota Magelang.

“Dengan dilaksanakannya upacara ini, kami ingin menunjukkan kesiapan kami dalam mengamankan setiap tahapan Pilkada 2024. Polres Magelang Kota, bersama TNI, KODIM 0705 Magelang, KPU, Bawaslu, Satpol PP, Linmas, Dinas Perhubungan, serta instansi terkait lainnya, telah mempersiapkan diri secara menyeluruh, termasuk melalui berbagai pelatihan yang telah dilakukan,” ujar Dhanang.

Baca juga: Aziz-Mansyur Resmi Kantongi Rekomendasi DPP PKS, Siap Kembali Maju di Pilkada Kota Magelang 2024

Kapolres berharap seluruh elemen yang terlibat dalam pengamanan Pilkada dapat bekerja secara optimal dan bersinergi untuk menjaga keamanan serta ketertiban. 

“Kami berkomitmen untuk memberikan pengamanan terbaik demi menciptakan suasana Pilkada yang damai dan aman bagi seluruh masyarakat,” tambahnya.

Dalam kesempatan tersebut, Kapolres juga menekankan bahwa Polres Magelang Kota bersama seluruh stakeholder, termasuk TNI dan Pemerintah Daerah, siap untuk menghadapi pelaksanaan Pilkada dengan penuh tanggung jawab dan profesionalisme. 

Dengan diterjunkannya lebih dari 700 personel gabungan, upaya ini diharapkan dapat memastikan proses demokrasi di Kota Magelang berjalan lancar dan aman. (*)