Travel

Mengintip Field Trip Bakpia Jogkem, Wisatawan Bisa Merasakan Sensasi Membuat Bakpia Sendiri

Bakpia Jogkem (Jogja Kembali) membuat inovasi open kitchen sekaligus field trip atau karyawisata bakpia kepada para wisatawan.

Penulis: Miftahul Huda | Editor: Gaya Lufityanti
istimewa
Para pekerja Bakpia Jogkem sedang mengolah bahan bakpia. 


"Dulu awalnya hanya tujuh pack saja. Itu pun sulit pemasarannya. Akhirnya meningkat jadi 300, dan sekarang per hari bisa 5000 pack, kalau peak season bisa 10.000 pack per hari," ungkapnya.


Diungkapkan Arya bakpia Jogkem memiliki berbagai varian rasa yang mengikuti perkembangan zaman. 


Selain rasa original kacang hijau, ada varian kumbu hitam, coklat, keju, cappuccino, green tea, tiramisu, susu, hingga rasa aneka buah.


Arya menyebut resep bakpia yang dimodifikasi dengan rasa yang tidak terlalu manis membuat produknya digemari oleh banyak kalangan. 


Ada 4 titik pusat oleh-oleh bakpia Jogkem yaitu di jalan Ireda, Gedongkuning, Alkid, dan Mangkuyudan. 


Selain dijual di toko-toko, Bakpia Jogkem juga dipasarkan di beberapa marketplace. 


Karena tidak tahan lama, pengiriman dilakukan dengan paket cepat agar produk sampai ke pembeli dalam kondisi terbaik. 


Setiap outlet Bakpia Jogkem juga menyediakan open kitchen sehingga pelanggan bisa melihat langsung proses pembuatannya.


"Kami memulai produksi jam enam pagi, kalau ramai bisa sampai jam tujuh malam. Ya, diwaktu produksi itu wisatawan bisa open kitchen atau field trip bakpia," ujar pria keliharan Bojonegoro ini.


Target ke depan ia ingin mengembangkan pasar ekspor ke luar negeri. Namun diaku Arya masih terdapat kendala.


"Bakpia ini kan gak bisa bertahan lama karena tanpa pengawet. Selama ini kalau ekspor masih belum bisa sepenuhnya, hanya negara-negara Asean saja Malaysia, Singapura dan Thailand," ungkapnya. ( Tribunjogja.com )

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved