PPDB 2024
9 Siswa Disabilitas yang Terlempar dari PPDB SMP Kota Yogya Bersedia Disalurkan ke Sekolah Swasta
Sebanyak 39 anak berkebutuhan khusus gagal masuk SMP negeri di Kota Yogya setelah terpental dari proses PPDB jalur afirmasi disabilitas.
Penulis: Azka Ramadhan | Editor: Gaya Lufityanti
Meski demikian, pihaknya tidak akan menempuh upaya jemput bola, karena ada kemungkinan mereka memilih sekolah lain yang tidak bekerjasama dengan Disdikpora Kota Yogya.
"Mungkin mereka sudah dapat sekolah, bisa jadi seperti itu, karena ada yang mau kami salurkan, tapi ternyata sudah daftar ke (SMP) Muhammadiyah 2," jelasnya.
"Padahal, itu bukan yang mengajukan diri, tapi daftar zonasi dan diterima di sana, ada yang seperti itu. Jadi, tidak harus lewat kami," imbuh Aris.
Konsekuensinya, karena mereka mendaftar tidak melalui ULD dan di luar sekolah yang menjalin kerja sama, JPD pun tidak dapat dicairkan.
Menurutnya, orang tua atau wali calon peserta didik juga sudah memahami peraturan tersebut, sehingga keputusan mutlak di tangan masing-masing.
"Jadi, kalau tidak daftar lewat ULD dan bukan lemparan dari sekolah negeri, mereka tidak bisa mendapat JPD. Kecuali, dia miskin, ya, JPD-nya dari KMS (Kartu Menuju Sejahtera) itu," pungkasnya. ( Tribunjogja.com )
Daya Tampung Siswa SMP Negeri di Bantul untuk PPDB 2024 Telah Terpenuhi |
![]() |
---|
Solusi 39 Calon Siswa Difabel yang Gagal Seleksi PPDB 2024 Jalur Afirmasi di Yogyakarta |
![]() |
---|
Siswa Pendaftar SMAN 3 Yogyakarta dengan KK Titipan Diterima di SMAN 6 Yogyakarta |
![]() |
---|
Pemerintah Wajib Pastikan Siswa Difabel Nirpungutan di Sekolah Swasta |
![]() |
---|
Pemkot Yogyakarta Siapkan JPD untuk Calon Siswa Disabilitas yang Gagal Lolos PPDB SMP |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.