BMKG Prediksi Musim Kemarau 2024 Berlangsung Lebih Pendek Dibandingkan Tahun Lalu
BMKG memprediksi musim kemarau 2024 berlangsung lebih pendek dibandingkan musim kemarau 2023.
Penulis: Neti Istimewa Rukmana | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Dwikorita Karnawati, menyebut pihaknya memprediksi musim kemarau 2024 berlangsung lebih pendek dibandingkan musim kemarau 2023.
"Deputi Bidang Klimatologi tadi melakukan analisis dengan menggunakan satelit, puncaknya (musim kemarau) terjadi pada Agustus 2024," katanya saat menghadiri Sekolah Lapang Iklim Operasional Kapanewon Imogiri, Bantul, Jumat (28/6/2024).
Katanya, musim kemarau tahun ini diperkirakan berlangsung hingga September 2024.
Baca juga: Kasus Kebakaran di Gunungkidul Meningkat Drastis Selama Musim Kemarau
Lalu, musim hujan diperkirakan mulai berlangsung pada Oktober 2024 mendatang.
Kemudian, pada musim kemarau 2023 ini, diperkirakan ada 9-10 persen kondisi kemarau terjadi lebih kering dari rata-rata normalnya. Salah satunya terjadi di Pulau Jawa.
"Termasuk sini (Kabupaten Bantul, DI Yogyakarta). Tapi sebagian. Di selatan," jelas Dwikorita.(*)
VIDEO NEWS: PENJELASAN BMKG KENAPA SUHU UDARA TERASA DINGIN DI AKHIR AGUSTUS INI |
![]() |
---|
Kuliner Malam Jogja yang Cocok Dinikmati Saat Musim Kemarau |
![]() |
---|
BMKG Prediksi Hujan di Musim Kemarau Berpotensi Terjadi hingga Oktober 2025 |
![]() |
---|
7 Cara Tetap Fit di Musim Kemarau, Waspada Cuaca Panas Ekstrem |
![]() |
---|
BMKG DIY Sebut Fenomena Bediding Diperkirakan Berlangsung hingga Agustus 2025, Ini Penjelasannya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.