Perayaan Santo dan Santa

Santo dan Santa Pelindung Hari ini 18 Juni 2024 : Santo Leontius, Hipatios dan Teodulus

Melalui peringatan harian ini, umat diingatkan akan panggilan mereka untuk hidup suci, terinspirasi oleh pengabdian dan karya nyata para santo

|
Penulis: Santo Ari | Editor: Hari Susmayanti
IST
Ilustrasi Santo Leontius, Hipatios dan Teodulus 

TRIBUNJOGJA.COM - Setiap hari dalam kalender liturgi didedikasikan untuk mengenang satu atau lebih santo dan santa, memberikan umat kesempatan untuk merenungkan teladan iman, keberanian, dan kasih mereka.

Melalui peringatan harian ini, umat diingatkan akan panggilan mereka untuk hidup suci, terinspirasi oleh pengabdian dan karya nyata para santo dan santa dalam menyebarkan kasih dan ajaran Kristus.

Berikut perayaan Santo dan Santa Pelindung Hari ini Selasa 18 Juni 2024 :

Santo Leontius, Hipatios dan Teodulus

Leontius adalah seorang perwira militer asal Yunani yang bertugas di kota Tripoli, Fenisia (kini wilayah Lebanon). Ia dikenal sebagai seorang prajurit yang berdedikasi sekaligus seorang Kristen yang taat. Ketika berita tentang iman Kristennya sampai ke telinga pejabat Romawi, Leontius segera dihadapkan pada ujian berat.

Hipatios dan Teodulus adalah dua prajurit Romawi yang ditugaskan untuk menangkap Leontius. Namun, perjalanan mereka menuju Tripoli justru membawa mereka kepada pertobatan.

Baca juga: Renungan Harian Selasa 18 Juni 2024: Uang Sebagai Tuan atau Hamba

Hipatios jatuh sakit parah dalam perjalanan tersebut. Dalam kesulitan itu, Leontius, melalui doa-doanya, berhasil menyembuhkan Hipatios, yang kemudian percaya dan menerima iman Kristen bersama Teodulus.

Ketika mereka bertiga ditangkap, Leontius, Hipatios, dan Teodulus dibawa ke hadapan gubernur di Tripoli. Di sana, mereka diinterogasi dan diperintahkan untuk meninggalkan iman mereka serta berkorban kepada dewa-dewa Romawi. Namun, ketiganya menolak dengan tegas.

Gubernur yang marah memerintahkan agar mereka disiksa dengan kejam. Leontius mengalami siksaan yang paling berat di antara mereka, namun ia tetap berpegang teguh pada imannya. Hipatios dan Teodulus juga mengalami penyiksaan serupa dan akhirnya dihukum mati dengan cara dipenggal. Leontius sendiri akhirnya dibunuh dengan cara digantung terbalik dan dipukul hingga mati.

Gereja Katolik mengenang Santo Leontius, Hipatios, dan Teodulus setiap tahun pada tanggal 18 Juni. Mereka dianggap sebagai teladan ketaatan kepada Tuhan dan kesetiaan yang luar biasa, bahkan di tengah ancaman maut.(*)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved