Ribuan Petugas Awasi Hewan Kurban di DIY, Memastikan Keamanan dan Kehalalan

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menyiapkan 1.419 petugas untuk mengawasi pelaksanaan Hari Raya Kurban atau Iduladha 2024.

Ratusan petugas ini terdiri dari berbagai pihak, termasuk mahasiswa, dokter hewan, dan tenaga teknis.

Penugasan mereka adalah untuk memastikan kesehatan dan keamanan hewan kurban sebelum disembelih dan dibagikan kepada masyarakat.

Baca juga: PMII Yogyakarta Resmi Laporkan Oknum Security DPRD DIY ke Polda DIY Terkait Dugaan Penganiayaan

"Hewan kurban yang disembelih harus dipastikan aman, sehat dan halal untuk dikonsumsi," jelas Plt Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan DIY, Hery Sulistio Hermawan, Rabu (12/6/2024).

Petugas akan disebar ke 8.387 titik pemotongan hewan kurban di seluruh wilayah DIY. Mereka akan melakukan pemeriksaan kesehatan hewan, meninjau kelengkapan dokumen kesehatan, dan memastikan proses penyembelihan sesuai dengan syariat Islam.

Hery menambahkan, tim pengawas dan pemantau kesehatan hewan ternak telah bekerja sejak jauh-jauh hari untuk memastikan ketersediaan hewan kurban yang mencukupi. Hasil pemantauan menunjukkan bahwa pasokan hewan kurban tahun ini surplus.

Petugas pengawas akan melakukan beberapa langkah untuk memastikan keamanan dan kehalalan hewan kurban, antara lain memeriksa fisik hewan, seperti bulu, mata, hidung, mulut, dan kaki, untuk memastikan hewan bebas dari penyakit.

Selain itu, petugas akan memastikan hewan kurban harus memiliki Sertifikat Veteriner (SV) dari otoritas veteriner di daerah asal serta hewan kurban harus disembelih oleh orang yang beragama Islam dan memahami tata cara penyembelihan yang halal.

Sekretaris Daerah DIY, Beny Suharsono, menghimbau masyarakat untuk membeli hewan kurban di tempat yang terpercaya dan memastikan hewan kurban tersebut telah diperiksa oleh petugas.

"Masyarakat juga diimbau untuk berbelanja dengan bijak dan mengutamakan kebutuhan primer," ujar Beny.

Pemerintah DIY juga telah melakukan langkah-langkah untuk mengantisipasi kenaikan harga bahan pokok menjelang Iduladha. (HAN)