Pilkada Kota Yogyakarta 2024

PILKADA 2024: Heroe Poerwadi Kantongi Rekomendasi sebagai Calon Wali Kota Yogyakarta dari DPP PAN

Wakil Wali Kota Yogyakarta 2017-2022, Heroe Poerwadi, resmi mengantongi rekomendasi dari DPP PAN untuk maju sebagai Calon Wali Kota Yogyakarta untuk

Penulis: Azka Ramadhan | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM/Azka Ramadhan
Wakil Wali Kota Yogyakarta 2017-2022, Heroe Poerwadi. 

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA -  Wakil Wali Kota Yogyakarta 2017-2022, Heroe Poerwadi, resmi mengantongi rekomendasi dari DPP PAN untuk maju sebagai Calon Wali Kota Yogyakarta untuk Pilkada 2024.

Oleh sebab itu, komunikasi dengan partai politik lain di Kota Yogyakarta semakin digencarkan, sekaligus untuk mencari calon pasangannya di kontestasi perebutan kursi AB1 mendatang.

"Kalau PAN, secara internal rekomendasi dari DPP sudah pasti ke saya. Kemudian, komunikasi dengan partai lain terus berjalan," katanya, Selasa (21/5/2024).

Baca juga: Gerindra Sebut Bakal Calon yang Dekat dengan Muhammadiyah Jadi Kekuatan di Pilkada Kota Yogya 2024

Menurutnya, dalam rekomendasi tersebut, DPP pun telah mempersilakannya untuk membentuk koalisi, serta mencari kandidat bakal calon wakil wali kota.

Sebagai informasi, dalam Pilkada Kota Yogya 2024, PAN tidak bisa mengusung pasangan calonnya sendiri karena hanya mampu meraup 4 kursi legislatif berdasar hasil Pileg 2024.

"Baru rekomendasi saya sebagai calon wali kota, untuk mencari pasangan. Nanti, kalau sudah, kita lapor lagi ke DPP. Koalisi juga diserahkan ke daerah, jadi kita terbuka dengan semua partai," ujarnya.

Heroe pun menyebut, saat ini beberapa partai politik sudah menyodorkan deretan nama calon wakil wali kota, untuk ditandemkan dengannya di Pilkada Kota Yogya.

Hanya saja, ia belum bersedia membocorkannya ke publik, karena sampai sejauh ini diskusi-diskusi dengan parpol lain masih berlangsung dan belum menemukan kata sepakat.

"Bisa juga nanti ada orang yang tidak masuk radar partai jadi bagian yang didiskusikan. Sekarang kita (PAN) masih terbuka untuk wakil wali kota. Ada yang pengajuan dari partai dan luar partai," katanya.

Sehingga, Heroe meyakini, merosotnya torehan suara PAN di Kota Yogyakarta pada pemilu legislatif 2024 lalu tidak akan berdampak signifikan pada peluangnya di Pilkada.

Menurutnya, lobi-lobi dan komunikasi politik dengan sesama parpol peraih kursi DPRD Kota Yogyakarta pun tidak mengalami kendala berarti.

"Tidak begitu, karena ketika bicara Pileg dan Pilkada, memang bagi masyarakat memahaminya berbeda. Kalau Pilkada lebih banyak dominan pada figur (pasangan calon)," cetusnya.

Berdasar pengamatannya terhadap beberapa hasil survei akhir-akhir ini, elektabilitasnya masih unggul dibandingingkan beberapa nama lain yang masuk dalam bursa Pilkada Kota Yogyakarta.

Meski demikian, Heroe pun menghormati mekanisme dari masing-masing partai politik, yang dipastikan ada perbedaan antara satu dengan yang lain.

"Semua partai ingin menang, berarti pemahaman tentang elektabilitas harus dipahami bersama dengan alat ukur yang biasanya survei yang kredibel, sehingga bisa diyakini," pungkasnya. (aka)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved