Berita Kota Yogya Hari Ini

Tumpukan Sampah Padati Ruas Gang di Gondolayu Yogyakarta

Berdasar pantauan Tribun Jogja, tumpukan sampah tampak di depo, jalan protokol, seperti Jalan Mataram dan Jalan MT Haryono, hingga permukiman penduduk

Penulis: Azka Ramadhan | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM/Azka Ramadhan
Tumpukan sampah yang tampak memadati salah satu ruas gang di kawasan RT 31 RW 07 Gondolayu, Kota Yogyakarta, Senin (13/5/2024). 

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Tumpukan sampah muncul di sejumlah titik di wilayah Kota Yogyakarta, Senin (13/5/2024).

Berdasar pantauan Tribun Jogja, tumpukan sampah tampak di depo, jalan protokol, seperti Jalan Mataram dan Jalan MT Haryono, hingga permukiman penduduk.

Salah satunya, di kawasan RT 31 RW 07 Gondolayu, Kota Yogyakarta, di mana sampah yang terbungkus plastik dengan beragam warna, menumpuk sampai hampir dua meter di sebuah gang.

Baca juga: Pelaku Pembuang Sampah Liar di Jalan Siluk Imogiri-Panggang Ditemukan, Begini Kronologinya

Warga setempat, Jujuk (48), mengatakan, dua hari lalu tumpukan sampah tersebut memang sempat diambil, namun hanya dengan satu truk kecil.

"Cuma satu kali tok, pakai truk kecil. Terakhir diangkut sampai habis sudah sekitar satu bulan yang lalu," ujar penduduk yang tinggal tak jauh dari lokasi tumpukan sampah itu.

Menurutnya, tumpukan sampah di lokasi tersebut menunjukkan gelagat keparahan sejak TPA Piyungan ditutup total pada 1 Mei 2024 silam.

Terlebih, belakangan ini, sampah yang masuk pun tidak hanya berasal dari wilayah RW 17 saja, tapi juga RW lain hingga di kawasan Kotabaru.

"Kalau normal, dua atau tiga hari sekali diambil, waktu TPA Piyungan belum ditutup. Sebelumnya nggak pernah sampai menumpuk begitu," ujarnya.

"Maksimal sampai baknya penuh saja. Itu, kan, ada baknya buat menampung sampah. Tapi, sekarang tertutup, nggak kelihatan lagi," tambah Jujuk.

Oleh sebab itu, ia berharap, problem persampahan di Kota Yogyakarta bisa segera rampung dan kondisi permukimannya secepatnya kembali normal.

Sebab, jika dibiarkan berlarut-larut, tumpukan sampah itu akan semakin mengganggu aktivitas masyarakat, khususnya yang tinggal di sekitarnya.

"Kalau mengganggu, ya jelas mengganggu. Apalagi, itu sudah sampai keluar belatung-belatungnya, jelas mengganggu sekali, keluar bau dan sebagainya," ungkapnya. (aka)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved