PSS Sleman
PSS Sleman, Persebaya, dan Persib Rebutan Mitsuru Maruoka
kabarnya, PSS Sleman juga mulai melakukan gerilya pemain-pemain incaran yang akan menjadi kerangka utama skuat untuk kompetisi Liga 1 musim 2024/2025.
Penulis: Sigit Widya | Editor: Sigit Widya
TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - PSS Sleman dikaitkan dengan beberapa pemain baru, baik lokal maupun asing, untuk menyambut kompetisi Liga 1 musim depan yang semakin sengit.
PSS Sleman sekarang memang sedang fokus melakukan evaluasi secara menyeluruh terkait penampilan di Liga 1 musim kemarin, melibatkan tim pelatih, analis, serta manajemen.
Namun demikian, kabarnya, PSS Sleman juga mulai melakukan gerilya pemain-pemain incaran yang akan menjadi kerangka utama skuat untuk kompetisi Liga 1 musim 2024/2025.
Sejak beberapa waktu lalu, sejumlah pemain mancanegara maupun lokal dirumorkan sedang masuk radar PSS Sleman, bahkan ada nama yang sudah dalam tahap komunikasi intensif.
Untuk legiun asing, muncul nama penyerang gaek Kpah Sherman asal Liberia, yang saat ini bermain untuk Sri Pahang FC Malaysia dengan catatan 12 gol dan tujuh umpan dari 24 laga.
Untuk pemain lokal, Super Elang Jawa dihubung-hubungkan dengan Yakob Sayuri dan Yance Sayuri, yang musim kemarin bermain sangat impresif bersama PSM Makassar di Liga 1.
Baca juga: PSS Sleman: Teka-teki Pemain Asing untuk Musim Depan
Informasi terbaru, Laskar Sembada sedang mendekati gelandang pekerja keras asal Jepang yang di Liga 1 musim 2023/2024 lalu memperkuat RANS Nusantara FC, MItsuru Maruoka.
"Sepertinya masih tahap awal. PSS memang membutuhkan gelandang tangguh. Secara permainan, Maruoka cocok untuk PSS," ungkap sumber Tribunjogja.com, Sabtu (11/5/2024).
Namun, upaya PSS untuk mendatangkan pemain berpostur 170 sentimeter dan berumur 28 tahun itu tidak akan mudah mengingat beberapa klub Liga 1 tengah pula pendekatan.
Selain PSS, Persebaya Surabaya, Madura United, dan Bali United dikabarkan juga kesengsem dengan pemain yang musim kemarin mengoleksi 11 gol dan tiga asis dari 29 laga tersebut.
"Tentu, PSS punya pilihan lain jika Maruoka batal merapat. Apalagi, PSS masih berpeluang untuk memperpanjang masa bakti Jonathan Bustos," ujar sumber yang dekat dengan agen itu.
Baca juga: Kapan Evaluasi Pemain dan Pelatih PSS Sleman Diumumkan, Manajer Klub Bilang Begini
Kabar terkini lain, rencana PSS untuk mendatangkan duo Yakob Sayuri dan Yance Sayuri ke Stadion Maguwoharjo sepertinya tidak akan mudah lantaran muncul pesaing kuat.
Menurut bocoran dari beberapa sumber, Yakob Sayuri dan Yance Sayuri menjadi buruan prioritas klub pendatang baru di Liga 1 2024/2025, yakni Naga Gamalama atau Malut United.
Supaya mampu bersaing di Liga 1 musim depan, Malut United ingin menggunakan jasa dua Sayuri tersebut serta beberapa pemain asli Maluku, termasuk full back Safrudin Tahar.
Sekadar informasi, Yakob Sayuri, Yance Sayuri, dan Safrudin Tahar selama beberapa waktu terakhir bahu-membahu di barisan sayap dan menjadi kekuatan utama Juku Eja.
Sama seperti Maruoka, Yakob Sayuri dan Yance Sayuri menjadi pekerjaan rumah serius bagi PSS apabila memang dibutuhkan untuk mengarungi kompetisi Liga 1 2024/2025.
Baca juga: PSS Sleman Bakal Datangkan Yakob Sayuri dan Yance Sayuri?
"Saya pastikan bakal ada pemain yang dilepas. Kami sedang fokus persiapan. Kami target masuk enam besar," tegas Presiden Direktur PT Putra Sleman Sembada, Gusti Randa.
Ia melanjutkan, untuk mewujudkan target menjadi tim papan atas di Liga 1 musim depan, pemilihan pelatih dan pemain asing maupun lokal tentu harus hati-hati dan cukup jeli.
PSS harus pintar dalam merekrut pemain, terlebih jika PT Liga Indonesia Baru benar-benar merealisasikan tentang kemungkinan penambahan kuota pemain asing di LIga 1 nanti.
Direktur Utama PT LIB, Ferry Paulus, menyampaikan bahwa penambahan jumlah pemain asing di Liga 1 2024/2025 sangat terbuka, bahkan bisa mencapai delapan pemain per klub.
"Klub harus siap dari segi keuangan untuk rekrut pemain asing. PT LIB mengamati, pengeluaran untuk klub sering tak sebanding dengan kontribusi pemain asing," papar Ferry.
Baca juga: PSS Sleman Ingin Finish di 6 Besar Musim Depan, Kini Fokus Evaluasi Pemain dan Pelatih
Selama ini, klub-klub Liga 1 memang keluar banyak uang, tapi tidak mendapatkan hasil sesuai yang diharapkan sehingga PT LIB ingin keseimbangan antara harga dan kualitas.
Ferry menegaskan, pemain asing memang berhak atas gaji tinggi, tetapi sangat penting untuk menyelaraskan keuntungan bagi klub dan penawaran supaya bisnis bisa berjalan.
Bagi PSS Sleman, persiapan menghadapi Liga 1 musim depan dengan mempersiapkan pelatih serta pemain-pemain mumpuni tentu sudah dipertimbangkan oleh manajemen.
Akankah PSS Sleman berhasil mendatangkan pemain-pemain incaran untuk Liga 1 musim depan? Ikuti terus informasi tentang rumor pemain baru PSS Sleman di Tribunjogja.com. (*)
Dominikus Dion Batal Gabung Timnas U-23 Indonesia, Dokter Tim PSS Sleman Ungkap Kondisi Pemain |
![]() |
---|
Kata Kim Kurniawan Setelah Didapuk jadi Manajer PSS Sleman, Prioritas Tetap Jadi Pemain |
![]() |
---|
Talenta Muda PSS Sleman Farrel Luckyta Widodo Dipanggil PSSI untuk Persiapan Piala Asia U-17 |
![]() |
---|
Kim Kurniawan Gantikan Posisi Leonard Tupamahu Sebagai Manajer Tim PSS Sleman |
![]() |
---|
7 Laga Awal PSS Sleman di Championship 2025/2026, Lawan Persiba Balikpapan hingga Persela Lamongan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.