Mahasiswi Tertabrak KA di Kulon Progo

BREAKING NEWS : Mahasiswi Meninggal Dunia Usai Tertabrak Kereta Api di Pengasih Kulon Progo

Mahasiswi asal Jawa Barat ditemukan meninggal dunia di tepi rel kereta wilayah Kalurahan Karangsari, Kapanewon Pengasih, Kulon Progo

Penulis: Alexander Aprita | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUN JOGJA/Humas Polres Kulon Progo 
Proses evakuasi jasad mahasiswi di tepi rel kereta di wilayah Kapanewon Pengasih, Kulon Progo, Senin (22/04/2024) pagi. 

TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - BA (21), seorang mahasiswi asal Jawa Barat ditemukan meninggal dunia di tepi rel kereta wilayah Kalurahan Karangsari, Kapanewon Pengasih, Kulon Progo pada Senin (22/04/2024) pagi.

BA diduga kuat meninggal dunia akibat tertabrak kereta.

Kasi Humas Polres Kulon Progo, AKP Triatmi Noviartuti mengatakan jasad BA awalnya ditemukan oleh KK (54).

Keduanya diketahui menetap di wilayah Pengasih.

"Jasad BA ditemukan oleh KK sekitar pukul 05.25 WIB pagi tadi," jelas Novi memberikan keterangannya.

Pada aparat, KK mengungkapkan awalnya sekitar pukul 03.00 WIB dini hari BA sempat histeris dengan menangis sambil berteriak-teriak.

KK pun berusaha menenangkan putrinya itu sampai akhirnya tertidur.

Namun pagi harinya sekitar pukul 05.00 WIB, KK mendapati BA sudah tidak berada di kamarnya.

KK pun mencari keluar rumah sampai akhirnya tiba di tepi rel kereta.

Saat itulah ia mendapati tubuh seorang wanita yang tergeletak di pinggir rel dengan kondisi yang sudah sulit dikenali.

Setelah didekati, ternyata jasad tersebut adalah BA.

"KK lalu langsung melaporkan hal tersebut ke Polsek Pengasih," kata Novi.

Aparat setempat pun langsung mendatangi lokasi bersama Inafis Polres Kulon Progo, PMI, dan PT KAI. Jasad BA lalu langsung dievakuasi dan dibawa ke RSUD Wates.

Menurut Novi, BA diduga sengaja menabrakkan diri ke kereta yang melintas.

Apalagi, pihak keluarga juga menyebut BA memiliki riwayat depresi.

Anggota Palang Merah Indonesia (PMI) Kulon Progo, Diky mengatakan tidak diketahui pasti penyebab dan alasan BA berada di sekitar jalur tersebut. Apalagi saat kejadian tidak ada saksi yang melihat.

"Kronologi terkait kejadian ini masih terus didalami," ujarnya.(*)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved