HOAX! Pulau Jawa Terkikis karena Ombak Ganas Setinggi 10 Meter

Dalam video, narator hanya membacakan ulang artikel milik antaranews.com, berjudul "BMKG:Waspadai gelombang tinggi enam meter di Laut Natuna Utara

Penulis: Santo Ari | Editor: Iwan Al Khasni
Kominfo RI
Konten hoax yang menyatakan Pulau Jawa terkikis ombak besar 

TRIBUNJOGJA.COM - Beredar sebuah unggahan video berdurasi 2 menit 40 detik di platform YouTube yang mengeklaim bahwa Pulau Jawa telah terkikis ombak.

Disebutkan Pulau Jawa terkikis karena gelombang tinggi yang mencapai 10 meter.

Berikut narasi yang dimasukan dalam thumbnail video tersebut :

'Mengerikan…

PULAU JAWA DALAM BAHAYA
GELOMBANG TINGGI 10 METER MELUAP BEASAN WARUNG AMBURADUL'

Sementara judul dalam konten tersebut :

‘Live : PULAU JAWA TERKIKIS OMBAK GANAS, GELOMBANG TINGGI 10 METER MELUAP INFO BMKG TERBARU’.

Faktanya, klaim dalam unggahan video tersebut adalah tidak benar atau hoax.

Dilansir dari turnbackhoax.id, dalam video tersebut narator hanya membacakan ulang artikel milik antaranews.com, berjudul "BMKG:Waspadai gelombang tinggi enam meter di Laut Natuna Utara".

Artikel tersebut diunggah oleh Antara pada 27 Desember 2023 silam.

Baca juga: HOAX! Donald Trump Sebut 70 juta Pengungsi Rohingya akan Tinggal di Indonesia

Artikel tersebut memberitakan mengenai imbauan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) kepada masyarakat Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau untuk mewaspadai gelombang dengan ketinggian enam meter yang berpotensi terjadi di Laut Natuna Utara.

Diketahui bahwa gelombang tersebut masuk dalam kategori sangat tinggi dan diperkirakan berlangsung pada 27-29 Desember 2023.

Dengan demikian, informasi yang disebarluaskan oleh kanal YouTube terkait Pulau Jawa yang terkikis merupakan informasi yang salah.

Sementara itu Kementerian Kominfo mengimbau masyarakat untuk berhati-hati ketika mendapatkan informasi yang dapat dimanipulasi atau diselewengkan.

Kominfo pun turut mengimbau agar masyarakat selalu merujuk sumber-sumber tepercaya seperti situs pemerintah dan/atau media yang kredibel.(*)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved