Cerita Bupati Klaten Sri Mulyani Tak Bisa Duduk Manis di Kantor: Kebanyakan Kerja Saya di Lapangan
Dalam sehari, Sri Mulyani bisa saja mengikuti tiga hingga empat kegiatan dari pagi hingga sore, bahkan malam.
Penulis: Ardhike Indah | Editor: Muhammad Fatoni
Mereka juga bisa memanfaatkan layanan yang diberikan agar mereka tak perlu ke kota untuk mendapatkan pelayanan tersebut.
Contoh pelayanan yang sering ada di Sambang Warga adalah pelayanan catatan sipil maupun tes kesehatan.
Bupati juga kerap menggandeng Baznas Kabupaten Klaten, PT BPR Bank Klaten, DissosP3APPKB Klaten, PDAM Tirta Merapi dan PT Aneka Usaha untuk memberikan bantuan kepada yang membutuhkan.
Bantuan bisa berupa uang, sembako maupun hal-hal lain yang penting untuk masyarakat desa setempat, seperti jamban dan peralatan sekolah.
“Dari Sambang Warga ini juga, saya minta kepada OPD untuk menimbang apakah bisa dibantu tahun ini. Kalau tidak bisa ya tahun depan di APBD perubahan,” jelasnya.
Yani memastikan, kegiatan Sambang Warga itu bakal terus ia lakukan untuk menjadikan Klaten menjadi daerah yang maju dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Sambang Warga niki apik nopo mboten? Yen apik, saya lanjutkan di 2024 dengan skala yang besar agar masyarakat bisa menerima kemanfaatannya,” tukas dia. (*)
Cerita Mursito, Pensiunan Pegawai BUMN yang Menekuni Kerajinan Keset Anyam dari Kain Limbah Pabrik |
![]() |
---|
Puluhan Tahun Tempati Tanah Kas Desa, Warga Minta Solusi ke Bupati Klaten |
![]() |
---|
Jalan Raya Manisrenggo Klaten Mulai Diperbaiki, Ini Kata Warga |
![]() |
---|
Hamenang-Benny Sidak Proyek Perbaikan Ruas Jalan Raya Manisrenggo Klaten |
![]() |
---|
Kasus Kematian akibat Leptospirosis di Klaten Tembus 22 Orang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.