Berita Jogja Hari Ini
Nyamuk Wolbachia Disebar di Kota Yogya Sejak 2016, Kasus DBD Diklaim Turun Drastis
Sudah sejak 2016 nyamuk Wolbachia terbukti menurunkan insidensi DBD hingga 77 persen.
Penulis: Azka Ramadhan | Editor: Gaya Lufityanti
Meski demikian, Endang menegaskan, keberadaan populasi nyamuk wolbachia di Kota Yogyakarta yang cenderung masih tinggi, tak membuat pihaknya abai dan tetap menggulirkan program-program pencegahan yang sudah ada sebelumnya.
Bagaimanapun, program Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dengan gerakan satu rumah satu jumantik tetap konsisten dilanjutkan sampai sekarang.
"Ini yang harus diperhatikan, wolbachia sifatnya untuk melengkapi, bukan menghentikan program yang sudah ada. Sebab, PSN tetap menjadi cara efektif dan efisien untuk mencegah DBD ," pungkasnya. ( Tribunjogja.com )
Rekomendasi untuk Anda
Berita Terkait: #Berita Jogja Hari Ini
Kronologi Wisatawan asal Jakarta Hilang di Pantai Siung, Jenazah Ditemukan di Pantai Krakal |
![]() |
---|
KENAPA Cuaca di Yogyakarta Terasa Dingin Akhir-akhir Ini? Ini 5 Fakta Menariknya |
![]() |
---|
Kronologi 3 Wisatawan Asal Sragen dan Karanganyar Terseret Ombak di Pantai Parangtritis |
![]() |
---|
Banyak Moge Harley Davidson Lewat Jogja, Ada Event Apa? |
![]() |
---|
Produsen Anggur Merah Kaliurang Buka Suara, Produksi Dihentikan, Produk Ditarik dari Pasaran |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.