Bupati Bantul Sebut Implementasi Bantul Smart City Telah Berjalan dengan Baik

TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantul mendorong pembangunan dan perkembangan wilayah dengan sistem efisien, efektif, transparan dan memiliki tingkat akuntabilitas tinggi melalui Bantul Smart City sejak beberapa waktu yang lalu.

Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih, mengatakan Kabupaten Bantul menjadi satu di antara 100 Kabupaten/Kota di Indonesia yang telah mengimplementasi Smart City dengan baik.

"Bantul Smart City itu terus kami sempurnakan. Pengimplementasiannya tidak cukup setahun atau dua tahun saja, karena smart city itu menyangkut banyak aspek kehidupan," katanya kepada awak media, Minggu (17/9/2023).

Penyempurnaan implementasi Bantul Smart City itu akan didorong dengan pengentasan sejumlah permasalahan yang ada.

Baik itu, pengentasan permasalahan sumber daya manusia, lingkungan, transportasi, maupun ekonomi.  

Kemudian, pengetasan masalah itu didukung oleh sistem pemerintahan berbasis elektronik.

Sehingga, tata kelola pemerintahan yang baik, efisien dan efektif di Kabupaten Bantul dapat terwujud secara optimal.

"Tapi, kami tidak menghitung berapa persen (perkembangan implementasi Bantul Smart City). Karena kan, kebutuhan itu berkembang terus," tutur  orang nomor satu di Bumi Projotamansari.

"Sebagai contoh, di sistem antre pendaftaran di rumah sakit di Kabupaten Bantul dapat dilakukan secara online. Jadi, sistem seperti itu sudah kami terapkan dan kami tidak bisa mengatakan berapa persen itu berjalan. Ya, yang jelas Bantul Smart City sudah berjalan dengan baik," tandas Halim.(*)