Tol Yogyakarta Bawen

Pembangunan Tol Yogyakarta-Bawen Seksi 1 di Sleman Tembus 53 Persen

Kontruksi Jalan Tol Yogyakarta-Bawen seksi 1 yang menghubungkan junction Sleman hingga simpang susun (SS) Banyurejo

Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Iwan Al Khasni
Tribunjogja.com | Iwe
Jalan Tol Yogyakarta-Bawen nantinya akan tersambung dengan Tol Bawen-Solo 

Untuk progress Kontruksi Seksi 6 sedang dilakukan pekerjaan badan Jalan atau Common Borrow Material di sisi Ramp On dan Off Bawen.

Kemudian pekerjaan pondasi (Borepile).

"Target penyelesaian kontruksi Jalan Tol Yogyakarta-Bawen Seksi 1 dan Seksi 6 tetap sesuai rencana," ujar Dwi.

Sebagaimana diketahui, target kontruksi jalan tol ini ditargetkan pada kuartal IV tahun 2024.

Dalam hal kegiatan pembebasan lahan untuk keperluan proyek pembangunan Jalan Tol Yogyakarta-Bawen, PT JJB terus berkoordinasi dengan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Pengadaan Tanah Jalan Tol Yogyakarta-Bawen dari Ditjen Bina Marga Kementerian PUPR, BPN Kanwil DIY dan Jateng.

Bekerjasama juga dengan Lembaga Managemen Aset Negara (LMAN).

Diketahui, proyek jalan Tol Yogyakarta-Bawen seksi 1 membutuhkan lahan cukup luas di Kabupaten Sleman.

Proses pengadaannya hingga kini belum sepenuhnya rampung.

Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Jalan Tol Yogyakarta-Bawen seksi 1, M. Mustanir mengatakan, jalan bebas hambatan seksi 1 sepanjang 8,8 kilometer dari Kalurahan Tirtoadi hingga Banyurejo itu membutuhkan lahan seluas 99,13 hektar atau 2.775 bidang.

Dari jumlah kebutuhan itu, yang sudah dibebaskan 1.891 bidang dengan luas 75,79 hektar atau 76,46 persen dari total kebutuhan.

Nilai ganti kerugian yang dibayarkan untuk pembebasan lahan juga besar.

"Nilai ganti kerugian sekitar Rp 1,218 Triliun rupiah. Posisi sekarang kita sudah membebaskan 1.891 bidang luasannya 75,79 hektar dengan (uang) penggantiannya, Rp 1,016 Triliun," katanya.(rif)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved